Pemerintah Desa Mulai Salurkan BLT DD

radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Pemerintah Desa (Pemdes) sudah mulai merealisasikan pencairan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM), khusus untuk BLT DD bulan Januari dan Februari.

Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Bengkulu Selatan, Nuzmanto M. Adil, ST melalui Kasubid Anggaran yang juga operator DD dan ADD, Ujang Ali, S.Sos mengatakan, khusus  pengajuan pencairan Bantuan Langsung Tunai (BLT) DD, Pemdes harus menyerahkannya maksimal tiga bulan kedepan tidak boleh sekaligus enam bulan.

BACA JUGA:Bawaslu Bengkulu Selatan Tindak Lanjuti Laporan Dugaan Kecurangan Pemilu

Beberapa desa yang sudah siap, sudah bisa diproses pengajuan pencairan BLT DD. "Mulai tahun ini pengajuan pencairan BLT DD maksimal tiga bulan dulu Januari sampai Maret, begitupun untuk penyaluran ke KPM," kata Ujang Ali.

BACA JUGA:Polisi Pastikan Periksa Oknum Pejabat di Dinas Perindagkop dan UKM

Dia menambahkan, meskipun uangnya sudah masuk ditransfer ke rekening kas desa, namun tetap tidak boleh dibagikan sekaligus.

BACA JUGA:Perolehan Suara Bertambah, Saksi Partai Nasdem Melapor ke Bawaslu

Karena dalam pengolahan Dana Desa ada dana penggunaannya yang sudah ditentukan dan ada dana yang tidak ditentukan penggunaannya.

"Dengan penyaluran program BLT diharapkan dapat membantu meringankan ekonomi warga," terang Ujang Ali. Beberapa hari lalu Pemerintah Desa Tungkal II Kecamatan Pino Raya telah menyalurkan BLT DD kepada 14 KPM.

BACA JUGA:Tiga “Korban Sungai Kedurang” Belum Ditemukan, Tim Pencari Ditambah

Penyaluran BLT-DD ini dihadiri Kepala Dinas PMD, Herman Sunarya, SH, Camat Pino Raya Sulaiman Efendi, Kepala Desa Tungkal II Geno Saputra, Ketua BPD Elva Kencana.

BACA JUGA:Warga Tanjung Terseret Arus Sungai, Tim Sisir Pantai

Dalam kesempaten tersebut, Kepala Desa Tungkal II, Geno Saputra, berharap dengan adanya bantuan dana BLT ini dapat digunakan dengan sebaik-baiknya.

"Dana BLT ini sangat membantu masyarakat penerima yang kreterianya ada Lansia, sakit menahun dan disabilitas," pungkasnya. (one)