Pendaftaran Seleksi Jabatan Kepala Dinas di Kaur Masih Sepi

radarselatan.bacakoran.co, BINTUHAN - Proses pendaftaran seleksi jabatan kepala dinas di Kabupaten Kaur masih sepi. Hingga saat ini, belum ada satupun calon pelamar mengirimkan berkas lamaran untuk mengikuti seleksi lelang jabatan eselon II tersebut. 

"Kami belum menerima satupun berkas lamaran untuk seleksi jabatan kepala dinas," kata Kepala BKPSDM Kaur, Sastriana S.STP M M Si melalui Kabid Mutasi, Kepangkatan, Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi Noprianto S Pd.

BACA JUGA:Tindak Lanjuti Aspirasi Warga Guna Mendukung Ketahanan Pangan, Bupati Pantau Debit Air Tebat Gelumpai

Pendaftaran akan berlangsung hingga 22 September 2025. Sehingga masih ada waktu bagi para pelamar untuk mempersiapkan diri dan mengirimkan berkas lamaran. Masih sepinya pelamar untuk seleksi jabatan kepala dinas ini mungkin disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satunya adalah proses seleksi yang ketat dan persaingan yang tinggi. 

BACA JUGA:Pemprov Batalkan Pinjam ke BJB, Buka Opsi Skema Multiyears

"Kami berharap pelamar yang mendaftar adalah mereka yang benar-benar memiliki kualifikasi dan kompetensi yang sesuai dengan posisi yang tersedia," kata Noprianto. 

BACA JUGA:Antre di SPBU Mengular, Waspada Peredaran BBM Oplosan

Dengan demikian, diharapkan proses seleksi dapat berjalan dengan lancar dan hasilnya dapat memenuhi harapan masyarakat. Lima posisi jabatan kepala dinas yang tersedia dalam seleksi ini adalah posisi yang sangat penting dalam pemerintahan Kabupaten Kaur. Posisi-posisi tersebut antara lain adalah Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan, Kepala Satpol PP, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, Kepala Dinas Sosial, dan Kepala Dinas Komunikasi, Informasi, Statistik dan Persandian. 

BACA JUGA:Nahkodai Kominfo, Alex Septizon Siap Kembangkan Jaringan Digital

"Kami berharap pelamar yang mendaftar dapat memenuhi kualifikasi dan kompetensi yang sesuai dengan posisi yang tersedia," ungkap Noprianto.

Dalam proses seleksi ini, panitia seleksi akan melakukan penilaian yang ketat dan transparan untuk memastikan bahwa pelamar yang terpilih adalah mereka yang benar-benar memiliki kualifikasi dan kompetensi yang sesuai dengan posisi yang tersedia. 

BACA JUGA:Gaet Dana Pusat Untuk Peningkatan Fasilitas Pendidikan!

"Kami akan melakukan penilaian yang ketat dan transparan untuk memastikan bahwa pelamar yang terpilih adalah mereka yang terbaik," kata Noprianto. (jul)