Belum Semua CPNS Seluma Memiliki KTP ke Seluma

radarselatan.bacakoran.co, TAIS - Meskipun Bupati Seluma Teddy Rahman sudah meminta seluruh CPNS Seluma yang berjumlah 901 orang pindah catatan kependudukan ke Kabupaten Seluma.

Namun hingga kemarin, dari data di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil(Dukcapil) baru 103 orang CPNS Seluma yang sudah memiliki KTP Seluma.

BACA JUGA:DPR Nilai Kenaikan Gaji PNS 2026 Tak Tepat, Sri Mulyani: Belum Ada Keputusan

Sedangkan selebihnya hingga saat ini masih ber KTP luar Kabupaten Seluma. 

Kepala Dinas Dukcapil Seluma Hj. Irzani, melalui Kepala Bidang Pendaftaran Penduduk (Dafduk), Endang, menyampaikan bahwa pihaknya terus melakukan langkah percepatan agar seluruh CPNS segera menyelesaikan proses kependudukan.

"Untuk merealisasikan Instruksi Bupati Seluma agar seluruh CPNS Seluma pindah catatan kependudukan ke Kabupaten Seluma. Saat ini kami sudah memberikan edaran kepada 901 CPNS untuk segera mengurus KTP Seluma.

Prosesnya sebenarnya tidak sulit, hanya perlu membawa KTP asal, melampirkan SK CPNS, serta mengisi formulir yang kami sediakan. Setelah itu, data akan langsung diproses," ujarnya. 

BACA JUGA:Terapkan Perda Sampah, Dewan Minta Diimbangi Dengan Sarpras Pendukung

Menurutnya, kepemilikan KTP Seluma sangat penting bagi CPNS yang sudah resmi mengabdi di daerah ini. Selain untuk menyesuaikan domisili dengan tempat kerja, KTP juga berfungsi sebagai syarat utama dalam berbagai layanan administrasi.

Dengan KTP Seluma, para CPNS dapat lebih mudah dalam mengakses pelayanan publik, mengurus dokumen kependudukan keluarga, hingga kebutuhan perbankan dan bantuan pemerintah.

Endang juga menegaskan bahwa ketepatan data kependudukan sangat berpengaruh pada perencanaan pembangunan daerah.

Jumlah penduduk yang sesuai dengan kondisi riil di lapangan akan memudahkan pemerintah dalam menyusun kebijakan, mulai dari sektor kesehatan, pendidikan, hingga pelayanan sosial.

BACA JUGA:Harga Emas Antam Hari Ini Naik Rp24.000, Tembus Rp1,914 Juta per Gram

"Kalau CPNS masih menggunakan KTP dari daerah asal, tentu data kependudukan menjadi tidak valid. Padahal mereka sudah tinggal dan bekerja di Seluma. Karena itu, penting sekali mereka segera pindah administrasi," tambahnya.