Penyalahgunaan Obat-obatan Jadi Ancaman Serius Generasi Muda di Bengkulu Selatan

radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Penyalahgunaan obat-obatan jadi ancaman serius generasi muda di Kabupaten Bengkulu Selatan. Seperti diketahui, penyalahgunaan obat-obatan jenis pil samcodin, pil arkin, atau obat sejenisnya sedang menjadi “tren” di kalangan remaja Bengkulu Selatan.

Para generasi muda penerus bangsa seakan merasa bangga mengkonsumsi obat yang membahayakan kesehatan bahkan bisa menyebabkan kematian. Kondisi itu jelas menjadi ancaman serius bagi generasi muda.

BACA JUGA:Pemda Kaur Permudah Perizinan Usaha, Termasuk Perizinan Tambak

“Penyalahgunaan obat-obatan memang menjadi masalah serius di daerah kita. Soalnya sangat banyak anak-anak muda yang mengkonsumsi berbagai jenis obat, hal itu menjadi ancaman bagi generasi muda,” kata Kapolres Bengkulu Selatan, AKBP Awilzan, SIK, MH melalui Kasat Binmas, AKP Kusyadi, SH, M.Si.

BACA JUGA:Lakukan Pendampingan Home Visit Pada Pasien ODGJ di Bengkulu Selatan

Saat polisi patroli, sering menemukan anak muda bahkan masih berstatus pelajar yang nongkrong di warung atau tempat lain sembari mengkonsumsi obat-obatan. Bahkan tindakan itu dilakukan saat jam sekolah dan masih mengenakan seragam sekolah.

BACA JUGA:Datangi Kemenhub RI, Bupati Usulkan Tiga Hal Ini

“Saat anggota melakukan patroli, sering ditemukan anak-anak muda nongkrong mengkonsumsi pil samcodin. Mereka seakan sudah kecanduan obat tersebut,” bebera Kasat Binas.

BACA JUGA:Bantu Rakyat, Pemkab Bengkulu Selatan Usulkan Bantuan Nelayan

Hanya saja tindakan itu tidak mampu menghapus kebiasaan buruk tersebut.  Kasat Binmas berharap kerjsama dari berbagai pihak untuk mengatasi permasalahan tersebut. Seperti orang tua harus gencar memberi pembinaan dan pengawasan kepada anak. Sekolah juga harus memperketat pengawasan terhadap siswa saat jam sekolah. Serta peranan masyarakat umu, seperti tidak menjual barang yang kerap dibeli siswa.

BACA JUGA:Panggil Manajemen RSHD Manna, Pansus DPRD Tekankan Hal Ini

“Kalau pemakaian berbagai jenis obat-obatan itu terus dibiarkan. Generasi muda di daerah kita bisa hancur. Karena itu butuh peranan semua pihak untuk mengatasinya,” ajak Kasat Binmas. (yoh)