Ada Belasan Tambang Galian C di Bengkulu Selatan, Setoran Pajaknya Bikin Terkejut

Ilustrasi-Istimewa-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Ada belasan tambang galian C yang beroperasi di wilayah Kabupaten Bengkulu Selatan, tapi setoran pajak ke daerah bikin terkejut.

Hingga bulan Juni 2025, pendapatan asli daerah (PAD) yang diterima dari pajak tambang galian C hanya sebesar Rp7.259.400.

BACA JUGA:Wabup Harapkan 15 Unit Mobil Ambulans Desa Bisa Tingkatkan Pelayanan

Angka itu tentunya tidak sebanding dengan jumlah kekayaan alam yang dimiliki Bumi Sekundang Setungguan yang dikeruk untuk kepentingan komersil.

Tak heran, banyak pihak yang curiga ada kebocoran PAD dari sektor pajak tambang galian C. Sebab nilai pajak yang diterima daerah tidak sebanding dengan nilai keuntungan yang didapat para pemilik tambang galian C.

Kabid Evaluasi dan Pelaporan Bapenda Bengkulu Selatan, Pedi Herwanto mengatakan, ada 13 tambang galian C yang terdaftar dan tercatat pernah membayar pajak. 

Lokasi tambang galian C tersebut tersebesar di sejumlah kecamatan seperti di Kecamatan Kedurang Ilir, Kecamatan Pino, Kecamatan Ulu Manna, dan Kecamatan Seginim.

Pedi mengakui, pajak dari sektor mineral bukan logam dan batuan (MBLB) masih belum maksimal. Sebab setoran yang diterima daerah sangat kecil. Namun pihaknya tidak bisa berbuat banyak untuk menyikapi hal itu.

BACA JUGA:Setahun Kosong, Jumat Ketua DPRD Seluma 2024-2029 Dilantik

BACA JUGA:73 Desa di Seluma Belum Ajukan DD Tahap II Tahun 2025

“Pendapatan dari pajak MBLB ini memang masih sangat kecil, sampai bulan Juni tahun ini saja baru Rp7 juta. Jumlah itu diterima dari 13 MBLB yang tercatat di kami (Bapenda),” ujar Pedi.

Dijelaskan Pedi, besaran pajak yang wajib dibayarkan pemilik atau pengusaha tambang galian C berdasarkan tonase hasil yang dijual. 

Bapenda menerima setoran pajak sesuai dengan laporan penjualan yang disampaikan oleh pemilik tambang galian C.

“Selama ini memang belum ada pengawasan untuk memastikan jumlah penjualan dilokasi tambang galian C, kami hanya menerima sesuai yang dilaporkan oleh pemilik,” terang Pedi. (yoh)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan