Tak Perlu Antre Berulang, Kuota BBM Subsidi Sudah Stabil, Pembelian Tidak Lagi Dibatasi

Tak Perlu Antre Berulang Kuota BBM Subsidi Sudah Stabil Pembelian Tidak Lagi Dibatasi-istimewa-radarselatan.bacakoran.co
“Tapi kami pastikan yang antre di sini (SPBU Kutau, red) tidak ada yang berulang. Kalau antre panjang bisa jadi karena warga panic karena isu kelangkaan BBM,” imbuhnya.
BACA JUGA:5000 Unit Rumah di Seluma Masuk Daftar RTLH
Selain itu, Agustin menyebut bahwa penerapan kebijakan PT Pertamina melalui system QR Code ketika ingin membeli BBM subsidi sangatlah berdampak baik.
Terutama untuk mengatasi para pengunjal BBM baik menggunakan jerigen ataupun tanki modifikasi.
Di samping itu, adanya kebijakan penerapan QR code juga membantu petugas SPBU untuk lebih tegas dalam menolak pelanggan yang bandel.
BACA JUGA:Harga Kopi Biji dan Bubuk di Bengkulu Mengalami Penurunan
“Kalau dalam distribusi semuanya tidak ada masalah, tapi terkadang masyarakat itu paniknya berlebih. Lucunya lagi ada yang mulai antre BBM sejak dini hari,
tapi apakah kami bisa melarang, tentu itu hak mereka juga, namun kami tetap membatasi yang bandel-bandel,” imbuhnya.
Maka itu lanjut Agustin, pihaknya mengimbau masyarakat agar tidak termaka lagi isu kelangkaan BBM.
BACA JUGA:Kontrak 22 Paket Jalan Provinsi Bengkulu Akan Mulai Dikerjakan Bulan Juli
Sejauh ini, informasi yang mereka dapatkan dari PT Pertamina bahwa belum ada pengurangan kuota BBM setiap SPBU, begitupun juga dengan wacana untuk menggantikan jenisnya.
“Kalau masalah naik turun harga, itu jelas kebijakan pemerintah, kami ikuti saja,” demikian Agustin. (rzn)