Dewan Sebut Bengkulu Selatan Butuh Anggaran Rp20 Miliar Untuk Infrastruktur

radarselatan.bacakoran.co, BENGKULU - Anggota DPRD Provinsi Bengkulu, Susman Hadi menyebut Kabupaten Bengkulu Selatan tahun ini setidaknya membutuhkan minimal anggaran Rp20 miliar untuk mengatasi kerusakan jalan.

Di Bengkulu Selatan, jalan yang menjadi kewenangan provinsi sepanjang 137 kilometer terdiri dari enam ruas jalan.

BACA JUGA:Batasi Usia Pekerja, Perusahaan Bisa Di sanksi

Dari ruas jalan itu, yang belum tersentuh pembangunan adalah sepanjang 36 kilometer yang terdiri dari lima ruas jalan.

"Tidak apa - apa daerah lain lebih banyak, tapi Bengkulu Selatan minimal tahun ini harusnya anggarannya Rp20 miliar lah," kata Susman, Senin (9/6).

Susman mengatakan, pihaknya sudah mendengar adanya tambahan anggaran untuk Bengkulu Selatan. Namun hal itu tidak serta merta bisa dilakukan pada tahun ini. Perubahan anggaran tidak bisa dilakukan ketika Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) sudah ditetapkan.

"Tidak sembarangan dapat mengatur - atur APBD, ketika sudah ditetapkan DPA maka itu nanti. Itulah gunanya perubahan anggaran, ada yang tidak terpakai ada yang kurang. Ini duit negara, bukan duit nenek moyang," ujar Susman.

BACA JUGA:Tujuan Utama Koperasi Merah Putih Mensejahterakan Masyarakat

Secara keseluruhan, Susman menyetujui kebijakan pemerintah Provinsi Bengkulu yang mengalokasikan anggaran infrastruktur dengan jumlah yang sangat besar. Namun seharusnya, anggaran itu dibahas bersama dengan DPRD Provinsi Bengkulu. Selain itu, anggaran tersebut dialokasikan merata ke 10 kabupaten/Kota.

"Ini saya sebagai banggar saja tidak tahu anggaran itu," sesal Susman.

Penjabat Sekda Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni mengatakan, alokasi anggaran infrastruktur berdasarkan data tingkat kerusakan jalan di setiap daerah.

"Dari data itu dianggarkan mana yang sangat mendesak, artinya betul - betul jalan itu rusak berat. Kalau masih sedang atau ringan masih prioritas selanjutnya," jelas Herwan.

BACA JUGA:Disnaker Siap Fasilitasi Pencari Kerja Keluar Negeri Melalui Jalur Resmi

Herwan menyebut, anggaran infrastruktur yang sudah diplot total Rp620 miliar itu akan mulai dikerjakan dalam waktu dekat ini. Nantinya jika ada tambahan anggaran, maka bisa diajukan pada APBD Perubahan 2025 atau tahun depan.