DPRD Kaur Prioritaskan Perbaikan Sekolah Rusak di Tahun 2026

Waka 2 DPRD Kaur saat memantau kondisi salah satu sekolah belum lama ini-Julianto-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran.co, BINTUHAN - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kaur menunjukkan kepedulian terhadap dunia pendidikan dengan melakukan kunjungan ke beberapa sekolah yang rusak di Kabupaten Kaur.
Wakil Ketua II DPRD Kaur, Mardianto, SAP, beberapa waktu yang lalu, sudah melakukan kunjungan ke beberapa SD dan SMP yang rusak di Kaur dan berjanji untuk memprioritaskan pembangunan sekolah yang rusak di tahun 2026 mendatang.
BACA JUGA:Libur Panjang, Pelayanan SIM Polres Bengkulu Selatan Tutup
"Kita di legislatif tetap memperjuangkan soal kondisi sekolah yang rusak ini, tentu dengan komunikasi ke pemerintah daerah dan juga pusat karena anggaran kita di daerah yang terbatas," kata Mardianto.
Dalam kunjungannya, Mardianto melihat langsung kondisi sekolah-sekolah yang rusak, seperti SD Negeri 64 Kecamatan Semidang Gumay, SDN 57 Kaur, SMPN 33 Kaur, dan SMP Negeri 31 Atap Kaur Kecamatan Tetap.
BACA JUGA:Mahasiswa Bengkulu Gelar Demo, Soroti Krisis BBM dan Kenaikan Pajak
Kondisi sekolah-sekolah tersebut sangat memprihatinkan, dengan bangunan ruang kelas yang tidak layak digunakan untuk belajar. Plafon rusak parah, bocor, dan bahkan hampir roboh.
BACA JUGA:Pantau Program MBG, Wakil Presiden Gibran Bagikan Bantuan Alat Tulis
"Kita DPRD Kaur sangat mengharapkan kepada pihak pemerintah daerah dalam hal ini Dinas Pendidikan Kaur agar dapat mengalokasikan dana untuk pembangunan atau rehabilitasi bangunan sekolah yang rusak ini," tandas Mardianto.
BACA JUGA:Soal Dugaan Pungli PPG, Kakan Kemenag Ngaku Tidak Tahu
Bupati Kaur, Gusril Pausi, S.Sos, M.AP, juga telah menyampaikan bahwa pemerintah daerah akan memprioritaskan pembangunan sekolah yang rusak di tahun 2026 mendatang.
BACA JUGA:Bupati Bengkulu Selatan Ingatkan ASN Senantiasa BerAKHLAK
Pembangunan sekolah akan dilakukan secara bertahap dan berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Kaur.
"Pendidikan adalah kunci masa depan. Kita harus memastikan siswa belajar di tempat yang aman dan nyaman," kata Bupati. (jul)