Perkara Sampah, Wakil Bupati Bengkulu Selatan Datangi Kantor DLHK

Wabup H Rifai Tajuddin, S.Sos mendatangi kantor DLHK Bengkulu Selatan untuk menanyakan penumpukan sampah-Wawan-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Menindaklanjuti laporan yang disampaikan masyarakat terkait penumpukan sampah dibeberapa titik di Bengkulu Selatan, Wakil Bupati (Wabup) Bengkulu Selatan, H Rifai Tajuddin, S.Sos langsung merespon dengan mendatangi Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK).

Wabup menanyakan persoalan yang terjadi sehingga terjadi penumpukan sampah di beberapa lokasi salah satunya kawasan tebing Lubuk Manau Kecamatan Manna.

BACA JUGA:Jangan Panik BBM Langka, SPBU Bengkulu Selatan Sudah Tambah Stok Order

"Dari penjelasan pihak DLHK, terjadinya penumpukan sampah disebabkan kurangnya armada pengangkut sampah yang bisa beroperasi. Sementara dua armada dalam proses per baikan," ujar Rifai.

BACA JUGA:Oknum Kades dan Oknum ASN di Kaur Terancam PDTH

Dikatakan Rifa'i, kedepan pemerintah akan mengoptimalkan pemeliharaan armada. Seperti hal kecil melakukan pencucian, sehingga armada menjadi awet.

Wabup mengaku sudah meminta bantuan kepada Gubernur Provinsi Bengkulu untuk armada pengangkut sampah, karena persoalan sampah ini menjadi perhatian serius bagi Pemerintah Daerah Kabupaten Bengkulu Selatan.

BACA JUGA:3 Mantan Sekda Dilantik Menjadi Pejabat Lingkungan Pemprov Bengkulu

Bahkan saat ini pihak DLHK sudah menyampaikan proposal bantuan kepada DLHK Provinsi. Karena dalam tahun 2025 Pemkab Bengkulu Selatan belum memungkinkan untuk menganggarkan pengadaan mobil pengangkut sampah.

BACA JUGA:Usut Pungli, Jaksa Kembali Periksa Guru Agama Naungan Kantor Kemenag Seluma

"Kalau di tahun depan nanti diharuskan untuk memiliki lebih banyak armada. Hal ini harus sedikit dipaksakan untuk pembeliannya, karena ini menyangkut kepentingan masyarakat. Kalau untuk diperubahan APBD 2025 ini rasanya belum bisa, dan tetap akan di usahakan tahun 2026 mendatang," pungkas Rifai.

BACA JUGA:Dorong Perekonomian Lintas Daerah, Jalur Darat “MaPaLa” Bakal Ditingkatkan

Sementara itu, Kepala DLHK Bengkulu Selatan, Haroni MM mengaku terbatasnya kontiner dan armada angkutan sampah menjadikan pengangkutan sampah ke TPA sulit. Persoalan ini sudah diusahakan namun belum terelisasi. 

BACA JUGA:Tiga Terdakwa Korupsi Anggaran RSHD Manna Divonis Penjara 1 Tahun

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan