Pemda Bengkulu Selatan Diminta Serius Atasi Persoalan Sampah

Ketua Komisi II DPRD Bengkulu Selatan, Nissan Deni Purnama, S.I.P-istimewa-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Pemda Bengkulu Selatan diminta serius atasi persoalan sampah. Sampah menjadi ancaman serius bagi lingkungan di Bumi Sekundang Setungguan ini.

Mulai dari desa hingga perkotaan banyak tempat pembuangan sampah liar. Bahkan masyarakat sering membuang sampah ke sungai.

BACA JUGA:Target Naik Level Jadi Sekolah Tinggi Kesehatan, Ini Yang Dilakukan Akbid Manna

“Persoalan sampah sangat serius, Makanya pemda harus bertindak serius juga. Kalau tidak ada tindakan dari Pemda, akan semakin banyak sampah menumpuk dimana-mana yang akan merusak lingkungan dan menjadi sumber penyakit yang mengancam kesehatan warga,” kata Ketua Komisi II DPRD Bengkulu Selatan, Nissan Deni Purnama, S.I.P.

Jumlah penduduk yang terus bertambah membuat sampah yang dihasilkan juga semakin banyak, misalnya sampah rumah tangga.

Pemerintah harus mengimbangi hal itu, jika tidak langkah yang dilakukan, maka sampah yang dihasilkan masyarakat akan sulit ditangani.

BACA JUGA:Arus Balik Lebaran, Pengguna Tol Bengkulu Meningkat Tajam

“Penduduk terus bertambah, otomatis volume sampah juga bertambah. Langkah penanganan yang dilakukan pemerintah pun harus harus mengimbangi.

Misalnya memperluas area pengangkutan sampah dan menambah kontainer tempat pembuangan sampah yang disediakan untuk masyarakat,” saran Deni.

Menurut politisi Partai Golkar ini, jika fasilitas dan pelayanan yang disediakan pemerintah untuk penanganan sampah sudah baik, kesadaran masyarakat menjaga kebersihan lingkungan dengan cara membuang sampah pada tempatnya mengikuti.

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Didesak Segera Laksanakan Program Infrastruktur

 “Kalau saat ini kan tempat pembuangan sampah sangat minim, rute pengangkutan sampah rumah tangga oleh Dinas Kebersihan masih terbatas. Tapi kalau itu ditingkatkan, saya yakin persoalan sampah bisa diatasi,” tukas Deni. (yoh)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan