Pengelolaan Sampah Melalui Bank Sampah Siap Dimulai

Reporter: Rezan |

Editor: Sahri Senadi |

Rabu , 19 Feb 2025 - 18:04

Pembagian tong sampah ke sekolah dalam rangka mendukung program bank sampah-Rezan-radarselatan.bacakoran.co

pengelolaan sampah melalui bank sampah siap dimulai                            radarselatan.bacakoran.co - kota manna, badan perencanaan pembangunan daerah, penelitian dan pengembangan (bappeda litbang) kabupaten bengkulu selatan terus berinovasi dalam merancang pengelolaan sampah yang selama ini menjadi persoalan lingkungan.
terbaru, bappeda-litbang bengkulu selatan bersama dlhk bengkulu selatan dan organisasi mitra wvi menyerahkan bantuan puluhan tong sampah kepada sekolah dalam rangkan mendukung program bank sampah.
baca juga:kinerja pkb dievaluasi, harus sejalan dengan upaya penurunan stunting
baca juga:prabowo lantik satu menteri dan 6 pejabat tinggi, kabar reshuffle tebukti
kepala bappeda-litbang bengkulu selatan, fikri aljauhari, s.stp, m.si mengatakan, pembagian tong sampah merupakan bagian dari upaya pengurangan sampah yang melibatkan partisipasi aktif masyarakat. 
"bank sampah adalah program penting untuk pengurangan sampah. insya allah program ini siap dimulai. kami dorong kegiatan ini, sehingga nanti terwujud serbu gass (seratus bank sampah unit dan gerakan sedekah sampah) yang akan berjalan," ungkapnya.
baca juga:kejari seluma ploting ulang lahan pembebasan kantor pemkab seluma
baca juga:baru 50 persen pejabat seluma laporkan harta kekayaan
lanjut fikri, program ini memungkinkan masyarakat mengumpulkan sampah bernilai ekonomis. hingga nanti telah terbentuk unit bank sampah dan tersebar. maka masyarakat dengan mudah menukarkan sampah mereka kepada petugas yang telah ditunjuk.
"kami menilai bahwa program ini bisa berjalan baik.apalagi dengan adanya kerjasama bersama pihak lain seperti wvi, dlhk serta berbagai kelompok, termasuk kelompok swadaya masyarakat, sekolah adiwiyata, dan skpd," jelasnya. 
baca juga:menjelang putusan mk, situasi di bengkulu selatan kondusif
baca juga:laporan keuangan paling lambat 31 maret
tahun ini kata fikri, pihaknya sudah memperkenalkan kategori baru, yakni best of the best, yang melibatkan peserta dari pihak desa hingga kabupaten.
dimana nanti dalam program uji coba pengolaan sampah, akan dicantumkan dalam musrebangkab tahun depan.
baca juga:182 desa di seluma belum ajukan pencairan dd
baca juga:wvi bengkulu selatan gelar pelatihan relawan desa tangan bersih 2025
fikri berharap, program ini dapat semakin berkembang dan bank sampah tidak hanya membantu mengurangi sampah, tetapi juga memberikan nilai ekonomis bagi masyarakat. sampah yang dikumpulkan dapat dijual atau didonasikan.
"banyak sampah bernilai ekonomis yang masuk ke bank sampah.ini nanti tentu sangat membantu pemerintah dalam pengelolaan sampah," tutupnya. (rzn)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Selatan 20 Februari 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan