Perlu Kamu Ketahui, Ini Penyebab dan Pencegahan Penyakit Asam Lambung

Pahami seputar penyebab penyakit asam lambung agar kamu lebih waspada terhadap kondisi ini-IST-halodoc.com

RadarSelatan.bacakoran.co - Saat menelan makanan, otot melingkar di bagian bawah kerongkongan yang dikenal sebagai sfingter esofagus bagian bawah akan rileks untuk memungkinkan makanan dan cairan masuk ke perut. Setelah itu, otot ini akan menutup kembali.
Namun, jika sfingter melemah atau mengalami gangguan, asam lambung dapat naik kembali ke kerongkongan, menyebabkan iritasi dan peradangan.

BACA JUGA:Dua Personel Senior Kodim 0408 BSK Dilepas Dandim

BACA JUGA:Pembangunan Jalan dan Irigasi Terancam Ditiadakan, Pemda Bengkulu Selatan Sesuaikan Kondisi Anggaran

Salah satu penyebab penyakit asam lambung, atau yang dikenal sebagai gastroesophageal reflux disease (GERD), adalah hernia hiatus.
Kondisi ini terjadi saat bagian atas lambung dan sfingter terdorong melewati diafragma, yaitu otot yang memisahkan rongga dada dan perut.
Biasanya, diafragma membantu menjaga agar asam tetap berada di perut, tetapi dalam kasus hernia hiatus, asam bisa naik ke kerongkongan, memicu gejala GERD.

BACA JUGA:5 Rekomendasi Makanan Berkuah untuk Musim Hujan, Harganya Pasti Murah

BACA JUGA:Tanda-tanda Ban Mobil Perlu Dibalance

Mencegah GERD dapat dilakukan dengan menghindari makanan dan minuman yang dapat memicu gejalanya. Selain itu, beberapa metode berikut dapat membantu mencegah penyakit ini:
    Mengonsumsi makanan dalam porsi kecil tetapi lebih sering.
    Berhenti merokok untuk mengurangi risiko komplikasi GERD.
    Tidur dengan posisi kepala lebih tinggi dibandingkan badan.
    Menghindari makan setidaknya 2–3 jam sebelum tidur.
    Jika harus tidur siang, cobalah tidur dalam posisi duduk di kursi.

BACA JUGA:Kemendagri Terbitkan Surat Baru Terkait PPPK Paruh Waktu, Honorer Berpeluang Selamat

BACA JUGA:Kabar Terbaru Tentang Cadangan Emas di Seluma, Infonya Akan Mulai Dieksploitasi

    Menjaga berat badan agar tetap ideal melalui olahraga dan pola makan sehat.
    Menghindari makanan tinggi lemak dan asam yang dapat memicu naiknya asam lambung.
    Mengurangi konsumsi cokelat, makanan pedas, serta minuman berkarbonasi.
Dengan menerapkan langkah-langkah di atas, risiko terkena GERD dapat dikurangi secara signifikan. Jika gejala terus berlanjut, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Editor: Suswadi AK

Tag
Share