Tiga Sekolah di Kota Bengkulu Jadi Percontohan Sekolah Ramah Anak

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3APPKB) Provinsi Bengkulu, Eri Yulian Hidayat-istimewa-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co, BENGKULU - Tiga sekolah di Kota Bengkulu ditunjuk menjadi penerapan sekolah ramah anak. Tiga sekolah itu adalah SMAN 4 Kota Bengkulu, SMKN 2 Kota Bengkulu dan MAN 2 Kota Bengkulu.

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3APPKB) Provinsi Bengkulu, Eri Yulian Hidayat mengatakan untuk menjadi sekolah ramah anak, ada standar yang harus dipenuhi.

BACA JUGA:DPRD Provinsi Bengkulu Imbau Masyarakat Waspadai Produk Ilegal

Seperti sekolah harus bebas dari kekerasan fisik maupun verbal. Baik dari guru maupun sesama peserta didik.

"Fasilitas juga harus mendukung, seperti ruang kelas yang nyaman, toilet bersih, dan akses bagi siswa berkebutuhan khusus," beber Eri, Minggu (16/2/2025). 

Eri mengatakan, sekolah yang masuk dalam program ini harus benar-benar menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan mendukung tumbuh kembang anak.

BACA JUGA:Program Cetak Sawah di Provinsi Bengkulu Terpaksa Ditunda

Selain itu juga hak-hak anak di sekolah juga harus diperhatikan. Anak-anak berhak berpartisipasi dalam kegiatan sekolah, menyuarakan pendapat, serta mendapatkan perlindungan dari segala bentuk perundungan dan diskriminasi.

"Kami tidak ingin ada siswa yang merasa tertekan atau takut datang ke sekolah," ujarnya. 

Dalam penerapan program ini, sinergi antara guru, orang tua, dan siswa menjadi kunci utama untuk menciptakan lingkungan yang kondusif.

Pihaknya tidak ingin program ini hanya menjadi proyek seremonial belaka. Evaluasi akan dilakukan secara berkala untuk memastikan sekolah-sekolah yang ditunjuk benar-benar menjalankan prinsip Sekolah Ramah Anak.

BACA JUGA:Program Bedah Rumah di Bengkulu Selatan Terancam Batal

"Kami akan terus memantau dan memberikan pendampingan. Kalau ada kendala, kami siap mencari solusi agar konsep ini bisa diterapkan secara optimal. Target kita nantinya seluruh sekolah bisa menjadi ramah anak," demikian Eri. (cia)

Tag
Share