Pesona Taman Dedari, Wisata Ala Negeri Kahyangan di Bali Yang memanjakan Mata
Icon wisata taman dedari di bali yang memukau-istimewa-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran.co - Taman Dedari, sebuah destinasi wisata di Bali yang menghadirkan pengalaman seolah berada di negeri kahyangan dengan pesonanya yang memukau.
Belakangan ini, taman ini semakin populer berkat video karya Alv dan Wonderful Indonesia yang memperlihatkan keindahan taman ini, terutama yang terletak di Ubud, Bali.
Kepopuleran taman ini tentu bukan tanpa alasan. Keindahan yang ditawarkan adalah kombinasi sempurna antara alam yang mempesona dan karya seni yang mengagumkan.
BACA JUGA:Objek WIsata Baru Tak kalah Cantik Di Bali, Namanyan Taman Inspirasi Muntik Siokan, Dayatarik dan Lokasinya
Di sini, pengunjung akan menemukan puluhan patung dengan berbagai ukuran, termasuk patung bidadari yang sangat mencolok dengan tinggi sekitar 10 meter, serta patung-patung lainnya yang memiliki ukuran sekitar 5 hingga 6 meter.
Patung bidadari ini dikenal oleh masyarakat lokal sebagai Dedari, yang menjadi simbol penting dalam budaya Bali.
Sebelum dikenal sebagai tempat wisata, kawasan ini merupakan bagian dari The Royal Pitamaha Ubud, yang dikelola oleh manajemen Pitamaha Group.
Hingga kini, masih ada restoran di sekitar lokasi yang juga berfungsi sebagai pengelola taman ini. Pembangunan taman ini tak lepas dari pengaruh filosofi dan sejarah lokal.
BACA JUGA:Pesona dan Keindahan Taman Mertasari di Bali, Objek Wisata yang Wajib Dikunjungi Saat Berlibur di Bali
Taman ini dirancang dengan mengusung konsep Tri Hita Karana, sebuah filosofi yang menghormati tiga aspek penting yakni Tuhan, alam, dan sesama manusia.
Oleh karena itu, desain taman ini menggabungkan keindahan alam sekitar dengan harmoni yang sempurna, menciptakan suasana yang menenangkan dan penuh makna.
Keberadaan patung bidadari di taman ini, yang sangat dihormati dalam budaya Hindu Bali, semakin mempertegas nuansa sakral dan spiritual tempat ini.
Pemandangan Sungai Ayung, yang berada di dekat taman, juga sangat menarik.
BACA JUGA:Curug Luhur Bogor, Wisata Air Terjun Paling Populer, Cocok untuk Tempat Liburan Seru di Alam
Sungai ini diyakini sebagai tempat para bidadari mandi, sebagaimana diceritakan dalam legenda Resi Markandeya.
Legenda ini mengisahkan perjalanan Resi Markandeya, seorang tokoh suci Hindu yang tinggal di Bali dan menyaksikan seorang bidadari turun dari langit dan mandi di sungai ini.
Pembangunan patung-patung di Taman Dedari seolah menggambarkan kembali suasana legendaris ini.
Daya tarik utama dari Taman Dedari tentu saja adalah patung-patung bidadari yang menghiasi kawasan ini.
Ada sekitar 50 patung bidadari yang tersebar di taman ini, dengan berbagai ukuran. Empat di antaranya memiliki ketinggian 10 meter, sementara empat lainnya berukuran antara 5 hingga 6 meter.
BACA JUGA:Pantai Tanjung Pendam, Objek Wisata Populer di Belitung, Tempat Melihat Keindahan Sunset
Setiap patung dilengkapi dengan selendang sebagai simbol khas bidadari, dan dihiasi dengan detail ukiran yang sangat presisi, mulai dari kaki, jari-jari, hingga rambut panjang yang melambangkan keanggunan dan kefeminiman.
Patung-patung ini menambah kesan kemewahan dan kemegahan taman ini, menjadikannya tempat yang sempurna untuk berfoto.
Keunikan desain dan harmonisasi taman ini dengan alam membuat Taman Dedari menjadi lokasi yang sangat ideal untuk berfoto.
Banyak pengunjung datang ke sini khusus untuk berfoto, baik untuk keperluan pribadi, media sosial, maupun untuk sesi foto prewedding.
BACA JUGA:15 Objek Wisata Menarik Di Bengkulu Selatan, Rekomendasi Dikunjungi
Patung-patung bidadari yang anggun menjadi objek foto favorit, dengan latar belakang pemandangan alam yang menawan.
Taman Dedari juga sering menjadi pilihan bagi fotografer profesional yang mencari lokasi yang indah untuk sesi pemotretan.
Tidak jarang, pasangan memilih taman ini sebagai tempat untuk foto pernikahan mereka, mengenakan busana adat Bali yang menambah keindahan dan keistimewaan foto mereka.
Taman Dedari terletak di Jalan Raya Kedewatan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali.
Lokasi ini sangat strategis dan mudah dijangkau. Dari Bandara Ngurah Rai, jaraknya sekitar 30 km atau sekitar 1 jam perjalanan.
BACA JUGA:Pulau Karampung, Destinasi Wisata Yang Menawarkan Pemandangan Bawah Laut Mempesona
Pengunjung bisa mengikuti rute dari Bypass Ngurah Rai, lalu menuju ke Tohati, dan melanjutkan perjalanan ke Batu Bulan dan Singapadu.
Bagi yang berada di Ubud, disarankan untuk mengambil rute Campuhan dan mengikuti jalan sampai mencapai Jalan Raya Kedewatan.
Taman Dedari menawarkan banyak aktivitas yang bisa dilakukan oleh pengunjung.
Salah satunya adalah bersantai sambil menikmati keindahan alam. Gabungan antara keindahan alam dan karya seni patung menciptakan suasana yang sangat cocok untuk bersantai.
Pengunjung dapat berjalan-jalan mengelilingi taman, menikmati pemandangan Sungai Ayung yang menyejukkan, serta bersantai di bawah pepohonan hijau yang menambah kesejukan.
BACA JUGA:Berwisata ke Pantai Saat Libur Nataru, Perhatikan Tips Ini Agar Liburan Tetap Aman
Bagi yang suka berfoto, Taman Dedari menawarkan banyak spot foto menarik, baik di sekitar patung-patung besar maupun di kawasan hijau yang mempesona.
Patung-patung bidadari yang anggun menjadi objek foto favorit, dan tak jarang menjadi pilihan bagi pasangan yang ingin melakukan foto prewedding.
Taman Dedari terletak di area The Royal Pitamaha Ubud, sebuah kompleks hotel dan restoran. Jadi, wisatawan juga bisa menikmati kuliner Bali di sekitar taman.
Berbagai pilihan menu tersedia, seperti bebek crispy, ayam betutu, salad, dan banyak lagi.
BACA JUGA:Objek Wisata Unik, Perpaduan Air Terjun Eksotik dan Pantai Indah, Cocok Untuk Tempat Berlibur Bersama Keluarga
Tersedia pula berbagai minuman khas Bali seperti es kelapa muda dan es jeruk.
Meskipun restoran di sini tergolong mewah, harga menu yang ditawarkan sangat terjangkau, dengan harga mulai dari Rp 20.000.
Menikmati kuliner sambil dikelilingi oleh keindahan alam dan patung-patung indah tentu akan menjadi pengalaman yang menyenangkan.
Fasilitas di Taman Dedari:
Area parkir yang luas dan aman
Toilet yang bersih untuk kenyamanan pengunjung.
Wastafel di beberapa lokasi untuk pengunjung yang ingin mencuci tangan.
Pura dan musala untuk pengunjung yang ingin beribadah.
Tempat duduk yang nyaman untuk bersantai
Taman Dedari juga merupakan tempat sakral bagi umat Hindu, sehingga pengunjung diharapkan untuk menghormati norma-norma setempat saat berkunjung. (**)