Diskominfo-SP Kaur Kembali Pelajari APMS
Kepala Diskominfo-SP Kaur Muhammad Jarnawi, M.Pd-Istimewa-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran.co, BINTUHAN - Perkembangan teknologi digital yang terus terjadi memaksa Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfo-SP) Kaur terus menambah pengetahuan. Salah satunya dengan mengikuti bimbingan teknis/pelatihan untuk Aplikasi Pengelolaan Informasi Media Sosial (APMS).
Pelatihan dipandu Riki Mardianto, S.Kom, yang merupakan developer pengembangan aplikasi APMS. Bimbingan teknis diselenggarakan Bidang E-Government dan diikuti staf Bidang IKP Diskominfo-SP Kaur.
BACA JUGA:Kapolres Kaur Minta Pelajar Jauhi Kenakalan Remaja
Acara ini diselenggarakan di Ruang Command Center Diskominfo Kaur sejak 23 Oktober 2024 dua hari yang lalu.
"Tujuannya untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan para staf Diskominfo yang bertanggung jawab di bidang pengelolaan informasi," kata Kepala Diskominfo-SP Kaur Muhammad Jarnawi, M.Pd kepada Rasel.
BACA JUGA:Akibat Arus Pendek, Mobil Agya Ludes Terbakar
Pengelolaan APMS dianggap sangat penting, terlebih saat ini sebagian infomasi didapat masyarakat melalui media sosial (Medsos). Sehingga hal ini merupakan corong infomasi yang perlu dipelajari dan jangan sampai nanti malah pihak Diskominfo belum memahami tentang pengolahan aplikasi.
"Para peserta diberikan pemahaman mengenai sistem kerja APMS, begitu juga mengelola konten, memberikan intraksi kepada masyarakat serta menganalisis tren komunikasi publik melalui berbagai media sosial," tambahnya.
BACA JUGA:Meski Tunggakan BPJS Kesehatan Mencapai Rp 3,5 Miliar, UHC Kaur Capai 99,74 Persen
APMS sendiri dirancang untuk menganalisis kata kunci sebuah berita yang berasal dari berbagai sumber dan platform. Sehingga memudahkan pengguna dalam merangkum atau menampilkan berita berdasarkan kata kunci yang dicari lebih cepat dan terstruktur.
Pelatihan ini mencakup sesi praktis dimana para staf dapat langsung mencoba aplikasi di bawah arahan pemberi materi.
BACA JUGA:Perkara Tukar Guling Lahan Segera Dilimpahkan Ke Pengadilan
Selain itu mereka juga dilatih untuk menggunakan fitur analitik yang memudahkan dalam menyajikan data secara cepat dan efektif, baik untuk kebutuhan internal pemerintahan maupun untuk informasi publik.
"Kita terus berbenah, terutama dalam penyajian infomasi dengan masyarakat baik melalui website maupun melalui akun medsos," tutup Jarnawi. (jul)