Dituduh Selingkuh, Ini Penjelasan Kades Dusun Baru

ilustrasi selingkuh-IST-radarselatan.bacakoran.co

TAIS – Kepala Desa Dusun Baru Kecamatan Ilir Talo, Ibran merasa nama baiknya sudah dicemarkan karena dituduh selingkuh. Pernyataan ini disampaikan Ibran kepada wartawan saat Sekretariat DPRD Seluma, kemarin (11/12/2023). 

Kepada wartawan Ibran mengatakan, bahwa tudingan peselingkuhan terhadap dirinya itu  berawal saat beredarnya video dirinya bersama dengan dua orang wanita sedang berada di sebuah pondok kebun. Padahal dia bersama dua wanita itu tidak lama berada di pondok kebun itu. Setelah pertemuan itu beredarlah video itu. 

"Berawal dari beredarnya video saya bersama dengan dua orang wanita di pondok kebun. Kemudian saya dituduh berzina atau berselingkuh," ujar Ibran. 

Ibran menjelaskan, kala itu dirinya pergi ke kebun untuk mengusir monyet. Nah kemudian dirinya dipanggil oleh dua orang wanita yang sedang berada di pondok tersebut untuk diminta mampir ke pondok. Wanita itu bernama Tutiana (45) dan Elizar (46). Bahkan kata Ibran, Elizar adalah keponakannya. Saat Ibran mampir kedua wanita tersebut menyampaikan ingin meminjam uang Rp 100 ribu untuk membayar arisan harian. 

"Saya kebetulan sedang ke kebun untuk mengusir monyet. Kemudian dipanggil oleh dua orang wanita dan salah satunya masih keponakan saya. Karena mereka mau meminjam uang. Saya kemudian mampir di pondok dan tidak lama hanya 10 menit," tegasnya. 

Ibran mengatakan, saat dia mampir ke pondok itulah ada beberapa pemuda yang merekam kejadian tersebut. Kemudian video disebarkan dengan tudingan telah terjadi perselingkuhan atau perzinahan. "Karena saya merasa nama baik saya dicemarkan, saya bersama dengan suami dari keponakan saya tersebut melaporkan hal ini ke Mapolres Seluma. Agar penyebar video dan yang memfitnah saya diproses," pungkas Ibran. (rwf)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan