Audit Kasus Stunting TPPS Terjun Ke Lapangan
KUNJUNGI : TPPS Bengkulu Selatan bersama OPD terkait melakukan audit kasus stunting-wawan-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran.co - KOTA MANNA, Untuk menekan kasus stunting, Pemerintah Daerah Kabupaten (Pemkab) Bengkulu Selatan melalui Tim Percepat Penurunan Stunting (TPPS) rutin melakukan Audit Kasus Stunting (AKS).
Tim terjun ke lapangan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang stunting dan cara mencegah stunting sekaligus memastikan kondisi anak yang sudah terdata terindikasi stunting.
BACA JUGA:Selain Usut Tukar Guling, Jaksa Juga Usut Pembebasan Lahan
BACA JUGA:ASN Harus Patuhi Prinsip Integritas, Etika dan Moral
Saat melaukan audit kasus stunting ke lapangan TPPS Kabupaten Bengkulu Selatan didampingi para dokter, pihak Dinkes, DPPKB-P3A, DPMD, Diskominfo, Camat, Puskesmas, dan Kader Posyandu desa.
"Audit kasus stunting ini bertujuan untuk mencari penyebab terjadinya kasus stunting sebagai upaya pencegahan terjadinya kasus serupa," kata Kepala DPPKB-P2A BS, Ferry Kusnadi, SE.
BACA JUGA:Sudah 17 Saksi Diperiksa Jaksa Terkait Dana BOK Puskesmas Palak Bengkerung, Ada Pejabat Eselon II?
BACA JUGA:Penyelidikan Jaksa tentang Dana PIP, Sekolah Ikut Terlibat Pemotongan?
Dikatakan Ferry, salah satu faktor penyebab stunting adalah pernikahan dini, sehingga anak yang dikandung dengan usia muda yang kurang nutrisi bisa menyebabkan anaknya terkena stunting.
Maka, ada kegiatan AKS tersebut TPPS langsung turun melakukan secara bersama-bersama intervensi terhadap ibu hamil yang berusia mudah, dan memberikan bantuan berupa makanan bergizi seperti telur dan susu untuk mendukung tumbuh kembang mereka.
BACA JUGA:Plt Gubernur Ajak Anggota DPRD Jaga Amanah Rakyat
BACA JUGA:Kapolres Ajak Media Sajikan Berita Berimbang
"Melalui kegiatan ini diharapkan dapat mengidentifikasi faktor-faktor penyebab terjadinya stunting sehingga pemerintah daerah dapat melakukan kebijakan-kebijakan yang tepat sehingga kasus serupa dapat dicegah," pungkasnya. (one)
- Tag
- Share
-
-
