Kemenag Dorong Kemajauan Lembaga MTs
Kegiatan pendidikan santri di lembaga pendidikan madrasah-Rezan-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) terus mendorong kemajuan lembaga Jumlah lembaga pendidikan berbasis agama IsIam tingkat setingkat SMP yakni Madrasah Tsanawiyah (MTs).
Hal ini bukan tanpa tujuan, melainkan Kantor Kemenag berkeinginan agar kedepan lembaga pendidikan islam lebih eksis dan dapat bersaing dengan pendidikan umum lainnya.
BACA JUGA:Data Siswa Rawan Dipermainkan, Kadisdikbud Warning Kepala Sekolah
Selain itu, dengan bertambahnya jumlah MTs, secara langsung akan memberikan pilihan terbaik untuk masyarakat Bengkulu Selatan untuk menyekolahkan anak mereka.
BACA JUGA:Rohidin: Saya Tak Ingin Dengar Ada Siswa Putus Sekolah
Kasi Penmad Kantor Kemenag Bengkulu Selatan, H. Ahmad Syukri, M.HI menyebutkan bahwa Hingga kemarin (Minggu, 22/9/2024) total ada 6 MTs yang beroperasi di BS, yakni 4 MTs negeri dan 2 MTs swasta.
BACA JUGA:Dianggarkan Rp 632 Juta, Jalan Sidosari Mulai Dihotmix
"Kami selalu mendukung bertambahnya jumlah MTs. Artinya, memperbanyak pilihan masyarakat untuk menentukan tempat serta lokasi anak untuk bersekolah, " ujarnya.
BACA JUGA:Jalan Amblas Tak Kunjung Diperbaiki, Polisi Pasang Garis Pembatas
Menurut Syukri, dari segi pelayanan dan fasilitas, MTs yang ada saat ini sangat bisa bersaing dengan Ponpes yang lebih dulu berdiri. Ditambah lagi dengan kualitas SDM guru yang mumpuni dan telah berpengalaman di bidangnya.
BACA JUGA:Bupati Seluma Monitoring Bantuan Oven Pemanggang Ikan
"Kami menyambut baik program-program yang ditawarkan oleh Ponpes baru dengan segala pelayannya. Semoga apa yang dicita-citakan selama ini yaitu kemajuan MTs bisa tercapai," katanya.
BACA JUGA:Indeks Kepuasan Jemaah Haji Meningkat 2,37 Persen
Masih kata Syukri, kehadiran dan pertambahan jumlah MTS akan menambahmarwah pendidikan madrasah agar lebih baik lagi. “Kami ingin melanjutkan cita-cita pembangunan pendidikan sebagaimana yang diharapkan para leluhur terdahulu, " pungkasnya. (rzn)