radarselatan.bacakoran.co - Timnas Argentina diguncang skandal rasisme usai juara Copa America 2024. Beberapa pemain Albiceleste kedapatan menyanyikan chant rasis yang dialamatkan ke Timnas Prancis.
Insiden itu terekam dalam siaran live streaming Enzo Fernandez di Instagram. Dia dan rekan setimnya menyanyikan lagu olok-olok untuk Prancis yang diisi banyak pemain keturunan Afrika.
BACA JUGA:Bersama Tiago Motta, Ini Target Minimal Juventus
Anaknya dituding rasis Ayah Enzo, Raul Fernandez, tak terima anaknya dicap seperti itu. "Mereka membela Prancis namun mereka dari Angola. Ibunya Nigeria, bapaknya Kamerun, tapi paspornya Prancis," begitu lirik yang dinyanyikan Enzo Fernandez cs.
BACA JUGA:Usai Datangkan Yoro, MU Harus Pilih Gaet De Ligt atau Branthwaite
Chant tersebut berbuntut panjang, utamanya ke Enzo Fernandez. Beberapa rekan setimnya di Chelsea berhenti mengikutinya di media sosial, hingga adanya investigasi internal dari London Biru buat pemain 23 tahun itu.
BACA JUGA:Tiada Dendam Graham Potter Kepada Chelsea
Federasi Sepakbola Prancis (FFF) juga tak terima dengan chant rasis Enzo Fernandez. Les Bleus ingin FIFA mengusut masalah ini dan memberikan sanksi ke Argentina.
BACA JUGA:N'Golo Kante Didekati West Ham United
Enzo Fernandez sudah mengakui kesalahannya dan meminta maaf akan hal itu. Namun, banyak pihak yang mendesak supaya dia diberi hukuman atas tindakan rasisme.
Tuntutan supaya Ezno dihukum bikin geram Raul Fernandez. Dia menilai Prancis dan negara-negara Eropa hipokrit, karena pernah menghina Argentina dan Lionel Messi tapi tetap tak diberi hukuman.
BACA JUGA:Raditya Dika Tak Bisa Menahan Tawa Saat Syuting Film Catatan Harian Menantu Sinting
"Saya tahu siapa anak saya, dia bukan seperti itu! Sulit bagi orang Eropa memahami cerita rakyat sepakbola kami," kata Raul Fernandez saat wawancara dengan Deportes Argentos. (**)