radarselatan.bacakoran.co, JAKARTA – Yusril Iza Mahendra resmi meninggalkan Partai Bulan Bintang (PBB). Yusril mundur setelah memimpin PBB sejak partai itu berdiri awal reformasi tahun 1998.
Walaupun sudah mundur dari PBB, namun partai yang ditinggalkannya justru mengusulkan agar Yusril Ihza Mahendra menjadi Menko Polhukam di kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
BACA JUGA:Antre Kendaraan di Sejumlah SPBU Mengular, Ternyata Ini Penyebabnya!
Namun sejak mundur dari PBB pada Sabtu, 18 April lalu langkah politik Yusril belum nampak.
Yusril mengaku, walaupun dia sudah keluar dari PBB namun dia akan tetap aktif dalam dunia politik dengan kapasitasnya sebagai pribadi dengan latar belakang akademisi dan pengalaman yang cukup panjang dalam dunia politik di tanah air, tanpa dibatasi oleh keterikatan dengan sebuah partai politik.
BACA JUGA:Niat Cari Ikan, Warga Air Nipis Tewas Tersengat Alat Setrum Sendiri
Menurut Yusril bertindak sebagai pribadi di luar partai dapat lebih leluasa menyumbangkan tenaga dan pikiran untuk turut serta dalam memecahkan persoalan-persoalan yang dihadapi bangsa dan Negara. “Khususnya dalam membangun hukum dan demokrasi,” kata Yusril. (**)