radarselatan.bacakoran.co - KOTA MANNA, Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Kabupaten Bengkulu Selatan terus berupaya meningkatkan nilai investasi di Bengkulu Selatan.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan menyelenggarakan kegiatan penyediaan pelayanan terpadu perizinan dan non perizinan.
Selain, program pelayanan One Day Service (ODS) sebagai salah satu inovasi terbaru ditahun 2024 ini, juga proaktif memberi layanan ke desa-desa dengan jemput bola. Semua kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan nilai investasi di daerah.
BACA JUGA:Petugas TPPS Bengkulu Selatan Kunjungi Keluarga Beresiko Stunting, Ini Tujuannya
BACA JUGA:Salurkan Hobi Jadi Cuan, Ini Cara Memulai Usaha Kerajinan Tangan
Kepala DPM-PTSP Kabupaten Bengkulu Selatan, Dr.E.Edwin Permana, MT, MM mengatakan, program pelayanan langsung ke desa ini bertujuan mempermudah pelaku usaha mikro kecil untuk mengurus perizinan.
"Program ini juga bertujuan untuk mendukung tumbuh kembangnya sektor UMKM, membantu pelaku UMKM dalam percepatan pemberian izin. Nanti setiap desa akan kami kunjungi melalui program Buji'an Dusun," jelas Edwin.
BACA JUGA:Sekolah Wajib Optimalkan Pocadi, Buku Bacaan Harus Ditambah
BACA JUGA:Bantu Yayasan Semarak Bengkulu Telusuri Aset dan Tertibkan Perizinan
Disampaikan Edwin, salah satunya melalui kegiatan program Bujian Dusun di desa-desa, karena program Bujian Dusun merupakan salah satu upaya dalam memberikan kemudahan dan fasilitasi bagi seluruh sektor usaha dalam pengurusan perizinan.
"Mari kepada seluruh pelaku usaha untuk mengurus NIB, kami selalu siap mendampingi dalam proses pengurusan perizinan," pungkasnya. (one)