Petugas TPPS Bengkulu Selatan Kunjungi Keluarga Beresiko Stunting, Ini Tujuannya

Petugas TPPS Bengkulu Selatan saat melakukan monitoring keluarga beresiko stunting di Seginim : Petugas TPPS Bengkulu Selatan Kunjungi Keluarga Beresiko Stunting Ini Tujuannya-wawan-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co - KOTA MANNA, Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Bengkulu Selatan bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait melakukan aktifitas untuk menekan stunting.

Terbaru TPPS mengunjungi (Monitoring) keluarga beresiko stunting di Desa Lawang Agung Kecamatan Kedurang dan Desa Padang Lebar Kecamatan Seginim. 

BACA JUGA:Salurkan Hobi Jadi Cuan, Ini Cara Memulai Usaha Kerajinan Tangan

BACA JUGA:Man City Ukir Sejarah4 tahun Beruntun Juara Premier League

"Monitoring ini penting dilakukan untuk mengetahui perkembangan stunting," kata Wabup Bengkulu Selatan,  H Rifai Tajudin yang juga Ketua TPPS Bengkulu Selatan

Disampaikan Wabup, Keluarga Resiko Stunting (KRS) adalah keluarga yang memiliki satu atau lebih faktor risiko stunting yang terdiri dari keluarga yang memiliki anak remaja puteri atau calon pengantin atau ibu hamil dan anak usia 0-23 bulan serta anak usia 24-59 bulan berasal dari keluarga miskin, pendidikan orang tua rendah, sanitasi lingkungan buruk, dan air minum tidak layak. 

BACA JUGA:Sekolah Wajib Optimalkan Pocadi, Buku Bacaan Harus Ditambah

BACA JUGA:Bantu Yayasan Semarak Bengkulu Telusuri Aset dan Tertibkan Perizinan

"Monitoring ini bertujuan menganalisis faktor pendukung dalam upaya percepatan penurunan stunting dengan pendekatan keluarga berisiko stunting," pungkas Wabup. (one)

Tag
Share