radarselatan.bacakoran.co - KOTA MANNA, Wow luar biasa! Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi menyebut ada investor China yang akan menanamkan investasi ke Bumi Sekundang Setungguan senilai 35 juta USD atau setara Rp 5,5 miliar.
Investasi besar-besaran tersebut dikatakan Gusnan untuk membangun pabrik liquid tembakau di Bengkulu Selatan.
BACA JUGA:Menang Pemilu, Partai Nasdem Akan Mendapat Dana Banpol Ratusan Juta
BACA JUGA:Dua Persiapan Menyambut Ramadhan
“Dari China ingin membangun pabrik liquid tembakau di Bengkulu Selatan. Ini sangat kami sambut baik sebab berkaitan langsung dengan hilirisasi produk industri.
Kami yakin penuh ini akan mendongkrak kemajuan Bengkulu Selatan secara masif,” ujar Gusnan saat membuka diskusi pembangunan dalam acara Musrenbangkab Bengkulu Selatan di Gedung Pemuda Manna, Kamis (7/3/2024) siang.
BACA JUGA:Serahkan Bantuan Masa Panik, Bupati Motivasi Korban Kebakaran
BACA JUGA:TPID Pastikan Ketersediaan Pangan Jelang Ramadan
Dari pertemuan awal dengan pihak Beijing China, Bengkulu Selatan disebut Gusnan punya beberapa daya tawar strategis bagi para investor.
Di antaranya ketersediaan lahan untuk membangun pabrik yang luas. Kemudian Bengkulu Selatan juga punya SDM yang cukup unggul untuk nantinya berkolaborasi dengan warga pemilik Bahasa Mandarin tersebut.
BACA JUGA:Ramadan dan Idul Fitri 1445 H, Pemprov Bengkulu Pastikan Kuota BBM Cukup
BACA JUGA:Serahkan Bantuan Masa Panik, Bupati Motivasi Korban Kebakaran
“Mereka kalau mau bangun pabrik di China, hambatan saat ini karena izin yang sangat sulit. Lalu kalau di Bengkulu Selatan, kita bisa membantu itu, terutama karena sumber daya kita yang cukup besar,” ujar Gusnan.
Ditambah lagi, jarak Pusat Kota Manna dengan pelabuhan laut ataupun udara tidak lebih dari 3 jam. Sehingga kondisi tersebut sangat cocok bagi para pejabat industri nantinya yang ingin mobilitas cepat lintas udara ataupun melewati perairan.
BACA JUGA:PERHATIAN! Pemerintah Siapkan Ratusan Juta Insentif Untuk Desa