radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Bengkulu Selatan, H. Herman Sunarya MH meminta pemerintah desa lebih gesit menyelesaikan penyusunan RAPBDes.
Sebab hingga akhir Februari ini, baru 34 desa yang menyelesaikan draf APBDes. Artinya masih ada 108 desa lagi yang APBDEs belum rampung.
BACA JUGA:Penyelidikan Kasus Stunting, Jaksa Segera Lakukan Gelar Perkara
“Baru 38 desa yang sudah menyelesaikan APBDEs, artinya itu belum 50 persen dari total 142 desa. Saya minta kepala desa dan perangkatnya agar bekerja gesit dalam penyusunan APBDEs, supaya cepat selesai, kegiatan di desa pun dapat segera berjalan,” kata Herman.
BACA JUGA:Dua Terdakwa BTT Kembali Cicil Kerugian Negara
Dikatakan Herman, apabila APBDEs belum rampung, maka pemerintah desa belum bisa mengusulkan pencarian dana desa.
BACA JUGA:Astaga! Caleg Hanura Ngaku Kehilangan Suara Secara Misterius
Kondisi ini akan menghambat kegiatan di desa itu sendiri. Agar kegiatan dapat berjalan segera, pemerintah desa harus bekerja cepat.
BACA JUGA:Tim SAR Hentikan Pencarian 3 Perempuan Terseret Arus Sungai Kedurang
“Desa yang belum menyelesaikan APBDEs, belum bisa mengusulkan pencairan dana desa, otomatis kegiatan di desa belum berjalan.
Makanya kami dorong kepada seluruh agar cepat menyelesaikan APBDEs, sehingga kegiatan di desa secepatnya dapat bergerak. Semakin cepat, tentu semakin baik,” ujar Herman.
BACA JUGA:Buku Bengkulu Hebat, Hilangkan Stigma Daerah Tertinggal
Dikatakan Herman, jika penyusunan APBDEs cepat diselesaikan, serapan dana desa tentu akan berjalan cepat juga.
Jika serapan dana desa cepat, hal itu memberi dampak positif terhadap realisasi program dan pembangunan di desa.
BACA JUGA:Oknum Guru “Chat Mesra” Divonis Penjara 6 Tahun 8 Bulan