radarselatan.bacakoran.co - KOTA MANNA, Pencurian kendaraan bermotor (curanmor) masih mengintai, polisi menyarankan masyarakat melakukan beberapa cara agar tidak menjadi korban.
Kasus curanmor di wilayah hukum Polres Bengkulu Selatan terus terjadi. Pelaku melakukan berbagai cara saat beraksi.
Kapolres Bengkulu Selatan, AKBP Awilzan, SIK, MH melalui Kasat Reskrim, Iptu M Akhyar Anugerah, SH, MH mengatakan, salah satu penyebab curanmor biasanya karena kelalaian pemilik.
BACA JUGA:Bupati Rifai Tegaskan PKK Motor Pembangunan Daerah
Misalnya pemilik sepeda motor sering lupa mencabut kunci kontak saat diparkirkan. Sepeda motor kemudian ditinggal begitu saja, sehingga hal itu memudahkan pelaku melancarkan aksi.
“Harus selalu waspada. Karena pencuri beraksi bukan karena ada niat, tapi juga ada kesempatan. Harus selalu waspada. Kalau kendaraan sudah dikunci pengaman secara maksimal, setidaknya menyulitkan pelaku beraksi,” kata Kasat Reskrim.
BACA JUGA:DPM-PTSP Bengkulu Selatan Susun Peta Potensi Investasi
Dari beberapa kasus curanmor yang terjadi di Bengkulu Selatan akhir-akhir ini, pelaku memang memanfaatkan kecerobohan korban.
Misalnya menyasar sepeda motor yang ditinggal dibawa ke kebun atau ke sawah dan kendaraan yang diparkir di teras rumah pada malam hari saat situasi sepi.
BACA JUGA:Warga Trans Tanjung Kuaw Gotong Royong Perbaiki Jalan
Kasat Reskrim menyarankan masyarakat agar tidak ceroboh saat membawa kendaraan. Apalagi kendaraan ditinggal di tempat sepi. Pastikan kendaraan dikunci stang, bila perlu tambah kunci pengaman tambahan.
Pelaku pencurian jangan diberi kesempatan yang leluasa untuk melancarkan aksinya. (yoh)