Death Valley, Destinasi Wisata Paling Ekstrem di Dunia yang Menantang Nyali

Sabtu 23 Aug 2025 - 14:01 WIB
Reporter : sahri senadi
Editor : sahri senadi

RadarSelatan.bacakoran.co - Di perbatasan California dan Nevada, terbentang sebuah lanskap gersang yang dikenal sebagai Death Valley, atau Lembah Kematian. 

Namanya yang menyeramkan bukan sekadar julukan, kawasan ini menyandang predikat sebagai tempat terpanas, terkering, dan terendah di Amerika Utara, bahkan di dunia. 

Namun, justru karena ekstrem itulah Death Valley kini menjadi destinasi wisata yang semakin populer bagi para petualang sejati.

BACA JUGA:Air Terjun Tiga Tingkat, Potensi Wisata Alam Mempesona di Bengkulu Selatan

Pada 10 Juli 1913, Death Valley mencatat suhu 56,7°C (134°F) di Furnace Creek, yang hingga kini diakui sebagai suhu udara tertinggi yang pernah tercatat secara resmi di bumi. 

Suhu musim panas rata-rata masih bisa mencapai 50°C, menjadikannya tantangan nyata bagi wisatawan.

Titik terendahnya, Badwater Basin, berada 86 meter di bawah permukaan laut. Cekungan ini dipenuhi dengan garam putih berkilau, menciptakan lanskap dramatis yang memukau namun tandus.

Death Valley hanya menerima curah hujan rata-rata sekitar 50 mm per tahun. Tidak heran jika vegetasi sangat jarang dan suhu tinggi bisa menyebabkan dehidrasi dalam hitungan menit.

BACA JUGA:Pulau Mandeh, Raja Ampatnya Sumatera Sarat, Surga Bahari Yang Mulai Dikenal Wisatawan Mancanegara

Meskipun brutal, Death Valley menawarkan keindahan tak biasa — dari bukit pasir emas di Mesquite Flat, formasi garam tajam di Devil’s Golf Course, hingga pemandangan berwarna-warni di Artist's Palette.

Salah satu misteri paling terkenal adalah batu berjalan di Racetrack Playa. Batu-batu besar tampak bergerak sendiri meninggalkan jejak di permukaan tanah kering, fenomena yang baru terjelaskan setelah puluhan tahun penelitian.

BACA JUGA:Gunung Bromo, Salah Satu Objek Wisata Alam Yang Mendunia di Jawa Timur

Walau ekstrem, Death Valley justru menarik ribuan pengunjung setiap tahun. Bagi mereka, ini adalah tempat untuk menguji batas diri, menikmati keheningan mutlak gurun, hingga menyaksikan matahari terbit dan terbenam yang luar biasa indah di antara pegunungan dan pasir. (**)

Kategori :