radarselatan.bacakoran.co, BINTUHAN – Pembangunan Rumah Sakit (RS) Pratama di Desa Sumber Harapan, Kecamatan Nasal, Kabupaten Kaur segera dilanjutkan bulan Agustus mendatang.
Saat ini, proses tender sedang berlangsung di Unit Layanan Pengadaan (ULP) berupa pembangunan talud.
BACA JUGA:Pimpin Apel, Kapolres Kaur Tekankan Disiplin dan Kerja Sama
"Pembangunan talud Rumah Sakit Pratama bulan Agustus, sekarang sedang tender mungkin dalam beberapa hari ini selesai," kata Kepala Bidang Pelayanan SDK, Dinkes Kaur, Ely Isti, S.Km.
Pembangunan talud ini akan menelan anggaran sebesar Rp1,3 miliar dan ditargetkan selesai dalam waktu 60 hari. Tujuan pembangunan talud adalah untuk menahan beberapa bangunan agar tidak terkena bencana alam seperti longsor.
"Anggarannya tetap seperti rencana awal, Rp1,3 miliar," tambah Ely.
Pembangunan Rumah Sakit Pratama ini merupakan upaya untuk meningkatkan pelayanan kesehatan di Kabupaten Kaur.
BACA JUGA:47 Pejabat Kaur Dimutasi, Bupati Tekankan Peningkatan Pelayanan Publik
Sebelumnya pada pembangunan RS Pratama tahap pertama telah menelan anggaran sebesar Rp 38 miliar untuk pembangunan fisik, Rp 15 miliar untuk pengadaan alat-alat kesehatan, dan Rp 5 miliar untuk sarana penunjang.
Semua anggaran pembangunan kegiatan ini bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik Dinkes Kaur tahun 2024.
"Rumah sakit tipe D ini dibangun untuk mempermudah warga Kecamatan Maje dan Nasal mendapatkan pelayanan kesehatan, karena jarak mereka ke RSUD Kaur jauh," jelas Ely.
Dengan pembangunan Rumah Sakit Pratama, diharapkan pelayanan kesehatan di Kabupaten Kaur dapat meningkat dan masyarakat dapat memperoleh akses kesehatan yang lebih baik.
BACA JUGA:Anggota DPRD Bengkulu Selatan Minta Pemda Prioritaskan Perawatan Infrastruktur
Pembangunan talud ini juga diharapkan dapat meningkatkan keselamatan dan keamanan bangunan RS Pratama.
"Kami berharap pembangunan talud ini dapat selesai tepat waktu dan tidak ada kendala," tutup Ely. (jul)