radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Salah satu upaya untuk menentukan kualitas keluarga adalah dengan program Keluarga Berencana (KB).
Selain itu menjamin keberlangsungan hidup bisa dilakukan dengan memperhatikan Kesehatan Reproduksi (KR).
BACA JUGA:Stok Pangan Di Bengkulu Selatan Aman, Harga Stabil
Melalui program KB dapat menentukan kualitas keluarga, karena program ini dapat menyelamatkan kehidupan perempuan serta meningkatkan status kesehatan ibu terutama dalam mencegah kehamilan tak diinginkan, menjarangkan jarak kelahiran mengurangi risiko kematian bayi dan sebagainya.
Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKB-P3A) Kabupaten Bengkulu Selatan, Ferry Kusnadi, SE mengatakan, dalam mensukseskan program KB juga perlu diperkatikan yakni 4T-nya.
BACA JUGA:Bupati Bengkulu Selatan Minta Satpol Serius Tegakkan Perda
Adapun 4T (Terlalu) ini adalah hamil di usia terlalu tua, terus terlalu muda, terlalu banyak anak, dan terlalu dekat jaraknya. Itu semua masuk di dalam kesehatan reproduksi dan hal ini dinilai masih ada saja terjadi.
"Yang diperlukan ini kesehatan reproduksinya bagaimana menyampaikan atau sudah tersampaikan tapi memang juga masyarakat tidak semua mau walaupun sudah tahu risiko dan sebagainya. Mungkin upaya ini akan digesitkan lagi sosialisasi kemasyarakat," pungkasnya. (one)