Radarselatan.bacakoran.co - Toyota dikenal sebagai salah satu produsen mobil paling ikonik di Indonesia. Reputasinya sebagai merek Jepang yang menawarkan kualitas tinggi, konsumsi bahan bakar efisien, serta harga jual kembali yang stabil sudah melekat di benak masyarakat.
Namun, benarkah semua produk Toyota layak dipilih?
BACA JUGA:Toyota Ractis 2026, MPV Kompak Masa Depan dengan Sentuhan Emosional dan Fungsionalitas Modern
Meskipun Toyota memiliki banyak keunggulan, kenyataannya tidak semua model mereka menawarkan nilai terbaik. Beberapa model justru menyimpan kekurangan yang cukup signifikan.
Berikut ini 7 mobil Toyota yang menurut banyak pengamat dan pengguna sebaiknya dipikirkan ulang sebelum dibeli:
1. Toyota Sienta Generasi Pertama (2016)
Secara konsep, Sienta terlihat menjanjikan sebagai MPV kompak dengan sliding door yang cocok untuk keluarga muda. Namun, desainnya yang sangat JDM tidak cocok untuk semua selera.
BACA JUGA:Toyota Kijang Innova Reborn 2025 Hadir dengan Evolusi Menyeluruh, Siap Dominasi Pasar MPV Tanah Air
Performa mesin 2NR-FE dinilai kurang bertenaga, terutama pada varian manual. Ground clearance rendah, kenyamanan baris ketiga minim, dan harga bekasnya anjlok membuat mobil ini sulit untuk direkomendasikan.
2. Toyota Venturer
Dikenal sebagai versi “mewah” dari Innova diesel, Venturer ternyata hanya unggul dari sisi kosmetik. Dengan harga yang lebih tinggi hingga Rp70 juta dibandingkan tipe V, fitur yang ditawarkan tidak sebanding,tanpa ADAS, sunroof, atau kursi elektrik.
Banyak pembeli menyarankan untuk memilih Innova tipe G atau V, lalu memodifikasinya sendiri jika ingin tampilan seperti Venturer.
BACA JUGA:Truck Pickup Toyota Tocoma, Gemparkan Pasar Otomotif Global, Kabarnya Rilis Tahun 2026 di Korea
3. Toyota Yaris XP150 (Facelift “Joker”)
Yaris facelift ini dinilai gagal secara estetika dan value. Desain grill besar dengan lampu sipit membuat tampilannya canggung. Di segmen hatchback, Yaris kalah bersaing dari kompetitor seperti Honda City Hatchback dan Mazda2.