radarselatan.bacakoran.co, BENGKULU - Pemerintah Provinsi Bengkulu menargtekan pelayaran ke Pulau Enggano yang sebelumnya terhambat, mulai lancar pekan ini.
Hal ini disampaikan Wakil Gubernur Bengkulu, Mian saat meninjau pelabuhan Pulau Baai, Senin (30/6).
BACA JUGA:DPRD dan Bupati Bengkulu Selatan Sepakati Raperda Pertanggungjawab APBD Tahun 2024
Wagub meminta PT Pelindo tanggal 4 Juli Kapal Pulo Tello sudah bisa uji trail ke Enggano demi kelancaran perekonomian warga di pulau tersebut.
"Tanggal 4 Juli nanti kalau sempat saya dengan Kepala Dinas Perhubungan uji trail kapal Pulo Tello masuk, itu kita bisa mulai keberangkatan Enggano," kata Mian.
BACA JUGA:1 Juli Pengumuman PPPK Tahap II, Peserta Silakan Cek Akun
Saat ini proses pengerukan pasir dilakukan melalui kapal CSD Costa Fortuna 3 di pintu masuk alur Pulau Baai Bengkulu.
Saat melakukan pengecekan, Wagub Mian melihat tumpukan pasir masih berserakan di dekat alur Pulai Baai karena kurangnya alat pengeruk pasir yaitu ekskavator dari PT Pelindo Regional II Bengkulu.
BACA JUGA:Rumah Sakit Adhyaksa Akan Dibangun di Bengkulu
Guna mempercepat kerja pengangkutan pasir di pintu masuk alur Pulau Baai, Wagub Mian telah mengintrukiskan kepada pengusaha batu bara Bebby Hussy untuk terlibat membantu penyediaan ekskavator tersebut.
BACA JUGA:Realisasi Pajak PKB di Bengkulu Baru 40 Persen
"Alat berat ekskavator dari Pelindo hanya empat unit diperkirakan ini akan lama proses pengerukan pemindahan pasirnya jadi tolong dibantu," kata Mian.
Sementara itu General Manager (GM) PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 2 Bengkulu S. Joko mengatakan PT Pelindo saat ini terus melakukan gerak cepat penanganan Pelabuhan Pulau Baai sebagaimana instruksi Presiden.
BACA JUGA:BPS Persiapkan Pelaksanaan Sensus Ekonomi 2026, Gubernur: Target Tumbuh 8 Persen
"Saat ini kami terus melakukan gerak cepat penanganan, mulai pasir yang dikeruk ini sudah kita pindahkan," pungkasnya. (cia)