radarselatan.bacakoran.co - JAKARTA, Presiden RI Prabowo Subianto menginginginkan biaya pemberangkatan jemaah haji Indonesia diturunkan ke titik paling rendah.
Walaupun sebelumnya pemerintah sudah berhasil mengupayakan penurunan biaya haji asal Indonesia, namun Presiden Prabowo belum puas. Dia menginginkan biaya haji Indonesia lebih murah dari biaya haji Malaysia.
BACA JUGA:Ford Crown Victoria 2025: Kebangkitan Mobil Ikonik dengan Sentuhan Modern
Untuk mencapai keinginannya itu, Prabowo menginstruksikan jajarannya untuk kembali menurunkan biaya haji bagi jemaah asal Indonesia.
Ia meminta Menag Nasaruddin Umar dan Kepala BP Haji Muhammad Irfan Yusuf kembali mengupayakan penurunan biaya haji.
BACA JUGA:Tak Mau Kalah, Honda Luncurkan SUV Listrik Futuristik, Kabarnya Segera Mengaspal Di Indonesia
"Sekarang Alhamdulillah kita bisa turunkan biaya haji Rp4 juta yang sudah dirasakan oleh jemaah tahun ini 203 ribu, tapi Rp4 juta saya minta dikurangi lagi saya belum puas, kita harus termurah yang bisa kita capai," kata Prabowo saat meresmikan Terminal Khusus Haji dan Umrah, Terminal 2F Bandara Soetta, Minggu (4/5).
Prabowo menargetkan agar biaya haji bagi jemaah RI bisa mendapatkan harga lebih murah ketimbang jemaah asal Malaysia.
BACA JUGA:Tata Manza 2026: Sedan Tangguh Fungsional Dan Harga Terjangkau
Ia menyebut keinginan itu wajar sebab Indonesia merupakan negara penyumbang terbesar jemaah haji tiap tahunnya. Prabowo mengatakan jemaah haji dan umrah asal Indonesia mencapai hampir 2,2 juta jemaah per tahun.
"Dalam puncaknya bisa mencapai 12 ribu orang per hari, ini sesuatu yang sangat besar," ucap dia.
BACA JUGA:Infomasi Lengkap Tentang Spesifikasi dan Jeroan BMW X4, Mobil Evolusi Sporty dari SUV Coupe Premium
Prabowo pun menekankan pemerintah berupaya memberikan pelayanan terbaik bagi warga negara Indonesia dalam urusan haji dan umrah. (**)