radarselatan.bacakoran.co, BENGKULU - Gubernur Bengkulu Helmi Hasan datangkan barber atau tukang cukur ke sekolah SMA 2 Kota Bengkulu. Hal ini dilakukan Gubernur setelah mendengar keluhan siswa soal razia rambut di sekolah yang membuat siswa merasa tidak nyaman.
"Ini curhatan anak-anak sekolah. Solusinya, kita datangkan barber langsung ke sekolah," kata Helmi, Kamis (6/3).
BACA JUGA:Kendalikan Laju Inflasi, Gelar Pasar Murah Di 15 Kecamatan
Helmi mengatakan, niat sekolah untuk melakukan razia rambut sangat bagus. Namun ia mengimbau jangan sampai razia rambut tersebut justru membuat para siswa merasa terintimidasi. Helmi menyebut, razia ini bukan hanya dilakukan di SMA 2 tetapi juga sekolah lainnya.
BACA JUGA:Ini Tahapan PSU Pilkada Bengkulu Selatan Yang Ditetapkan KPU
"Niat sekolah bagus ingin mendisiplinkan siswa. Rambutnya rapih. Tetapi jangan sampai membuat siswa tidak nyaman," kata Helmi.
BACA JUGA:Kapolres Kaur Ajak Masyarakat Jaga Kamtibmas
Sementara itu, Kepala SMA Negeri 2 Kota Bengkulu, Wan Pisata menyebut kehadiran barbershop di sekolah sebagai bukti kepedulian Gubernur terhadap siswa dan budaya kerapian. "Kami berharap program ini berkelanjutan agar anak-anak semakin rapi," kata Wan.
BACA JUGA:Polisi Periksa Tabung LPG Subsidi, Pastikan Masyarakat Tidak Tertipu
Wan mengatakan, setelah kegiatan ini razia rambut tidak akan lagi dilakukan. Sebelum melakukan razia rambut, pihak sekolah memberikan peringatan kepada siswa tiga hari sebelumnya. "Biasanya sebelum upacara hari Senin. Hari Kamis kalau tidak rapi siswa disuruh segera merapikan," kata Wan. (cia)