Overheat Mesin Mobil Bisa Berakibat Fatal! Begini Cara Mencegahnya

Kamis 13 Feb 2025 - 11:17 WIB
Reporter : Andri Irawan
Editor : Andri Irawan

Selang radiator seharusnya tetap lentur saat ditekan. Jika sudah mengeras atau retak, segera ganti. Begitu juga dengan tutup radiator, pastikan karetnya tidak mengeras agar sistem pendingin bekerja optimal.

BACA JUGA:Mobil Hatchback Bekas Irit, Lincah, Nyaman! Harga Rp 50 Jutaan

5. Kontrol Upper dan Lower Tank

Periksa kondisi upper dan lower tank, terutama jika terbuat dari plastik. Karena posisinya dekat dengan mesin yang panas, bagian ini rentan retak dan menyebabkan kebocoran air radiator.

6. Pastikan Kipas Pendingin Berfungsi Optimal

Kipas radiator membantu melepaskan panas dari radiator. Jika kipas tidak berputar dengan baik atau mengalami kerusakan, proses pendinginan akan terganggu dan risiko overheat meningkat.

BACA JUGA:BPKB Elektronik Mulai Berlaku Maret untuk Mobil, Motor Menyusul?

7. Cek Fan Belt Water Pump

Fan belt atau v-belt water pump berperan dalam memutar water pump agar cairan pendingin bersirkulasi dengan baik. Jika terdapat retakan atau kerusakan, segera ganti sebelum putus di tengah perjalanan.

8. Bersihkan Kondensor AC

Kondensor AC yang kotor dapat menghambat pelepasan panas radiator karena posisinya berada di depan rumah radiator. Bersihkan dari debu atau daun kering agar sistem pendinginan tetap optimal.

BACA JUGA:Modus Penipuan Segitiga! Tindak Pidana Jual Beli Mobil Bekas yang Wajib Diwaspadai

9. Pastikan Mesin dalam Kondisi Prima

Mobil yang jarang diservis atau sudah berumur lebih rentan mengalami masalah, seperti ausnya seal mesin yang bisa memicu panas berlebih. Jika radiator terus bekerja keras, lama-kelamaan tidak akan sanggup menjaga suhu mesin.

10. Jangan Abaikan Thermostat

Thermostat berfungsi mengatur sirkulasi cairan pendingin dalam sistem radiator. Jika rusak, thermostat tidak bisa bekerja dengan baik sehingga aliran air pendingin terganggu, menyebabkan mesin cepat panas.

Kategori :