Mengenal Alergi Dingin! Penyebab, Gejala, dan Cara Menghindarinya

Minggu 09 Feb 2025 - 10:48 WIB
Reporter : Aman Santoso
Editor : Andri Irawan

RadarSelatan.bacakoran.co - Alergi dingin, atau urtikaria dingin, adalah kondisi yang sering kali tidak disadari oleh banyak orang.

Paparan suhu dingin yang terkena pada kulit baik melalui udara atau air, membuat sistem kekebalan tubuh bereaksi berlebihan dengan melepaskan histamin.

Reaksi ini menimbulkan berbagai gejala yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.

Penyebab Alergi Dingin

BACA JUGA:Kekurangan Vitamin D Bisa Menyebabkan Sakit Kepala?

BACA JUGA:Wanita Harus Tau! Usia 25 Tahun Harus Banyak Konsumsi Vitamin D Untuk Kesehatn Kulit!

Penyebab utama alergi dingin adalah respons sistem imun yang tidak normal terhadap suhu rendah.

Saat kulit terpapar suhu dingin, tubuh menganggapnya sebagai ancaman dan mulai melepaskan histamin serta zat kimia lainnya ke dalam aliran darah, yang akan menimbulkan reaksi pada kulit seperti ruam atau bentol-bentol.

SElain itu, faktor genetik juga berperan dalam meningkatkan risiko seseorang mengalami alergi dingin.

Apabila riwayat alergi ada, kemungkinan untuk mengembangkan kondisi ini bisa menjadi lebih tinggi.

Anak-anak dan remaja lebih rentan terhadap alergi dingin dibandingkan orang dewasa.

BACA JUGA:Cara Memasak Umbut Rotan Agar Tidak Tahit, Vitamin dan Nutrisi Tidak Akan Hilang

BACA JUGA:Manfaat Terong Belanda, Buah Kecil Tinggi Vitamin C

Gejala Alergi Dingin

Gejala alergi dingin akan muncul secara cepat usai tubuh terpapar suhu dingin.

Beberapa gejala umum meliputi:

- Gatal-gatal dan kemerahan pada kulit

- Pembengkakan di area yang terpapar

- Dalam kasus yang lebih parah, dapat terjadi penurunan tekanan darah dan bahkan kehilangan kesadaran

 
Jika Anda mengalami reaksi setelah terpapar suhu dingin, sebaiknya segera mencari tempat hangat dan menghindari paparan lebih lanjut.

BACA JUGA:9 Makanan Kaya Vitamin C selain Jeruk dan Lemon

BACA JUGA:Anggota Polres Bengkulu Selatan Dicek Kesehatan dan Diberi Vitamin

Diagnosis dan Pengobatan

Dokter akan menanyakan riwayat gejala serta paparan terhadap suhu dingin.

Ada juga dokter yang akan melakukan tes kulit atau tes darah yang mungkin dilakukan untuk kepastian diagnosis.

Meskipun alergi dingin bisa sangat mengganggu, banyak penderita mengalami perbaikan signifikan atau bahkan sembuh total setelah beberapa tahun.

Kategori :