radarselatan.bacakoran.co, TAIS - Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Seluma 2025 masih menunggu hasil review dari Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) terhadap kegiatan yang terutang pada APBD Seluma 2024.
Setelah APIP selesai review, barulah Badan Keuangan Daerah (BKD) bisa melakukan input anggaran dengan memasukan belanja yang terhutang pada tahun 2024.
BACA JUGA:Kantor Pajak Manna Diserbu Relawan Makan Bergizi Gratis
Hal tersebut sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 77 tahun 2020.
"Kami berdasarkan hasil review APIP selanjutnya melakukan penginputan anggaran atau pergeseran. Hasil dari pergeseran tersebut disampaikan ke DPRD Seluma melalui surat berita acara," tegas Kepala BKD Seluma Sumiati didampingi Kabid Anggaran, Ismanto kepada wartawan.
Menurutnya, pelaksanaan pekerjaan pembayaran yang melampaui Tahun Anggaran APBD termasuk keadaan kahar atau force majeure. Sehingga kepala SKPD meneliti sebab-sebab terjadinya keterlambatan penyelesaian.
BACA JUGA:Polresta bengkulu Musnahkan Barang Bukti Hasil Operasi Pekat Nala
BACA JUGA:Rifai-Yevri dan Gusnan Hadiri Sidang Perdana Sengketa Pilkada Bengkulu Selatan di MK
pekerjaan pada tahun anggaran yang berkenaan untuk memastikan bahwa keterlambatan penyelesaian terjadi bukan karena kelalaian penyedia barang dan jasa.
Hasil review APIP menjadi salah satu dasar pemerintah daerah untuk menganggarkan dalam perubahan tentang penjabaran APBD.
"Jadi nanti setelah selesai review barulah kegiatan tahun 2024 yang belum terbayarkan dalam APBD tahun lalu, akan dibayarkan pada APBD tahun 2025 ini," pungkasnya. (rwf)