radarselatan.bacakoran.co, MANNA – Jumlah desa yang berstatus Open Defecation Free (ODF) atau prilaku warga yang terbebas dari budaya Buang air besar sembarangan (BABS) di Bengkulu Selatan terus bertambah.
Terbaru Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bengkulu Selatan, Sukarni, M.Si, menghadiri Deklarasi Desa dan Kecamatan ODF di Desa Tambangan, Kecamatan Manna kemarin (23/12/2024). Ada 28 desa yang mendeklarasikan ODF.
BACA JUGA:Butuh Air Bersih dan Bantuan Non Kebakaran? Silahkan Kontak Damkar
Kegiatan deklarasi ini dihadiri juga Perwakilan Dinas Kesehatan Provinsi, unsur Forkopimda Bengkulu Selatan, Kepala Dinas Kesehatan Bengkulu Selatan, Camat serta Kepala Desa di Bengkulu Selatan dan undangan lainnya.
Acara ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah daerah untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat melalui pencapaian target sanitasi yang layak dan bebas dari praktik buang air besar sembarangan.
Dalam pengarahanya, Sekretaris Daerah, Sukarni menekankan, pentingnya keberlanjutan program ini untuk menciptakan Bengkulu Selatan yang lebih sehat dan sejahtera.
BACA JUGA:Pemdes Talang Padang Gelar Musrenbangdes Tahun Anggaran 2026
"Dengan program ini diharapkan terus berkelanjutan, apalagi sebelumnya juga sudah banyak desa desa yang sudah di deklarasikan sebagai desa ODF di Bengkulu Selatan ini, dan bagi desa yang belum segera di tindaklanjuti," pungkas Sukarni.
Deklarasi ini menjadi bukti nyata komitmen bersama dalam mendukung program sanitasi total berbasis masyarakat, sebagai langkah strategis menuju peningkatan kualitas hidup masyarakat secara menyeluruh.
BACA JUGA:Tidak Ikut SKB, Peserta Seleksi CPNS Dianggap Gugur
"Kegiatan ini diharapkan menjadi momentum penting dalam menggerakkan masyarakat untuk terus menjaga lingkungan yang sehat dan mewujudkan Bengkulu Selatan yang bebas dari perilaku buang air besar sembarangan," pungkas Sekda, Sukarni. (one)