radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Bengkulu Selatan terus melakukan upaya penertiban pasar Kota Medan.
Upaya ini bukan menghalangi masyarakat untuk berjualan.
BACA JUGA:Takut Lama Dipenjara, 2 Tsk Korupsi Makmin Pasien RSHD Manna Kembalikan Rp204 Juta
Justru dengan adanya Pasar Tradisonal Modern (PTM) Kutau menginginkan semakin banyak pedagang menempati fasilitas yang telah dibangun oleh pemerintah daerah dengan anggaran yang cukup fantastis.
"Alangkah sayangnya dengan anggaran yang telah dikeluarkan pemerintah pedagang masih saja tidak tertib dan berjualan dimana seharusnya tidak mereka lakukan," kata Kepala Disperindag Bengkulu Selatan, Binagransyah, M.Si.
Dikatakan Binagransyah, upaya ini melibatkan semua lapisan dengan membentuk Tim penertiban gabungan mulai dari aparat Satpol-PP dan Damkar, Dinas Perdagangan dan Dinas Perhubungan terus berkolaborasi yang tujuanya tak lain untuk menertibkan pasar agar tertata rapi.
BACA JUGA:Pemkab Bengkulu Selatan Susun Standar Pelayanan Publik
Tentu harapanya Pasar Kutau tertib dan tertata rapi, namun sebaliknya pedagang yang bandel tidak menuruti aturan akan ditindak tegas oleh petugas.
"Tujuan dilakukan penertiban agar pedagang dapat menaikan derajat pedagang itu sendiri, bagimana tidak selama ini di lihat banyak pembeli yang membeli berada dipinggir jalan menawar dagangan dengan berkomunikasi diatas kendaraan, namun alangkah baiknya kalau dengan tempat yang sudah bagus di los PTM pedagang akan berkomunikasi secara baik," tegas Binagransyah.
Ia menyebut disiapkan bangunan tempat pedagang yang mumpuni justru pedagang seharusnya bersyukur bisa memiliki lapak ataupun tempat untuk menjajakan dagangannya sudah cukup bagus bersih dan nyaman untuk berjualan.
Hanya saja masih saja membandel berjualan di luar area PTM, hal ini menurutnya tidak masuk di akal.
BACA JUGA:120 CJH Bengkulu Selatan Jalani Pemeriksaan Kesehatan
"Penertiban pasar bukan untuk mengusir pedagang dimana untuk membuat pedagang lebih tertib agar lebih meningkatkan roda perputaran ekonomi dan pembeli akan semakin banyak datang, dengan kondisi yang nyaman," pungkasnya.
Binagransyah juga menyampaikan kedepan semua tim gabungan yang sudah terbentuk mulai dari Satpol PP, TNI, Polri, Dinas Perhubungan diturunkan SK penugasan yang sudah ditandatangani oleh Bupati.
Sehingga setiap tim akan standby untuk memantau kondisi pasar melakukan penertiban sesuai kondisi pasar bila tetap membandel akan ditindak tegas.