radarselatan.bacakoran.co, MANNA - Kepedulian masyarakat untuk membuang sampah bukan pada tempatnya masih sangat minim.
Belakangan ini fenomena sampah berserakan di kawasan tebing Lubuk Manau atau tebing Kayu Kunyit Kecamatan Manna kembali terlihat. Kondisi membuat Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Bengkulu Selatan memberikan perhatian serius.
BACA JUGA:Warga Diajak Ikut Pelayanan KB Serentak GESIT
Kepala DLHK Bengkulu Selatan, Haroni, SP mengatakan, pihaknya sudah berulangkali mengingatkan masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan di pinggir jalan lintas kawasan tebing Lubuk Manau. Pemerintah juga sudah memasang papan larangan di lokasi itu. Namun masih saja ada yang membandel.
"Sudah berikan teguran agar masyarakat tidak membuang sampah di pinggir jalan lintas, namun kenyataan masih juga berlanjut," kata Haroni.
BACA JUGA:Semua Pihak Harus Berperan Aktif Cegah Kebakaran
Dia menambahkan pihaknya akan menempatkan container di kawasan itu, kemudian aka nada petugas yang mengawasi. Jika ada warga yang kedapat masih membuang sampah sembarangan maka akan disanksi sesuai perda.
"Setiap hari petugas DLHK membersihkan sampah di kawasan itu, kecuali hari Juma't dan Minggu," pungkas Haroni.
BACA JUGA:Peternak Ayam Petelur Di Bengkulu Selatan Keluhkan Harga
Sementara itu, warga Kelurahan Kayu Kunyit, Doni (45) mengaku kesal dengan ulah warga membuang sampah sembarangan di daerah mereka. Karena tumpukan sampah itu snagat menganggu pemandangan serta menyebabkan bau tak sedap.
BACA JUGA:Tes PPPK Bengkulu Tahap 1 Digelar Di Tiga Lokasi, Ini Tempatnya
“Kondisi ini tidak seharusnya dibiarkan, sampah liar ini sering kali dibuang orang yang tidak dikenal hingga membuat pengendara tidak nyaman dan harus tutup hidung ketika melintas dikarenakan bau yang sangat menyengat. Maka dari itu, pemerintah harus bertindak tegas," harap Doni. (one)