Gandum Utuh: Ini Manfaatnya untuk Diet dan Tips Mengonsumsinya

Minggu 01 Dec 2024 - 16:04 WIB
Editor : Suswadi Ali K

RadarSelatan.bacakoran.co - Gandum utuh adalah sumber karbohidrat yang kaya akan serat dan nutrisi penting serta kerap sering disarankan dalam program diet sehat.
Berbeda dengan gandum olahan yang telah kehilangan banyak kandungan gizi selama proses pemrosesan, gandum utuh mengandung tiga bagian utama biji gandum, ayitu endosperma, dedak, dan germen.
Bagian inilah yang memberikan manfaat lebih bagi tubuh.
Untuk mendapatkan manfaat maksimal, kamu bisa mulai mengonsumsi gandum utuh dengan menggantikan roti putih dengan roti gandum utuh atau oatmeal.

BACA JUGA:Ini Kandungan Nutrisi dan Manfaat Ikan kerapu untuk Kesehatan

BACA JUGA:Klasifikasi, Cara Budidaya, dan Manfaat Jamur Tiram untuk Kesehatan

Untuk kamu yang hendak melaksanakan program diet, gandum utuh bisa menjadi pilihan tepat untuk menu diet sehatmu.
Inilah beberapa manfaat gandum utuh yang mendukung diet:
1. Meningkatkan rasa kenyang
Gandum utuh kaya akan serat, terutama serat larut yang dapat menyerap air dan membentuk gel dalam perut.
Proses ini memperlambat pencernaan dan penyerapan makanan, sehingga membuat perut terasa kenyang lebih lama.
Dengan rasa kenyang yang lebih lama, kamu akan cenderung makan lebih sedikit dan menghindari camilan berkalori tinggi, yang sangat membantu dalam menurunkan berat badan.
2. Menjaga kestabilan kadar gula darah
Gandum utuh memiliki indeks glikemik yang lebih rendah dibandingkan dengan gandum olahan, seperti tepung putih.
Ini berarti gandum utuh tidak menyebabkan lonjakan gula darah yang cepat setelah makan.

BACA JUGA:Kandungan Nutrisi dan Manfaat Sayur Kol untuk Kesehatan

BACA JUGA:HarusTahu, Ikan Lele Bisa Jadi Makanan Sumber Protein Tinggi untuk Cegah Stunting

Sebaliknya, karbohidrat dalam gandum utuh dicerna lebih perlahan, sehingga kadar gula darah tetap stabil.
Menjaga kadar gula darah yang stabil penting untuk menghindari rasa lapar yang tiba-tiba dan membantu tubuh mengelola energi dengan lebih efektif, terutama bagi mereka yang ingin mengatur berat badan atau mencegah diabetes.
3. Melancarkan sistem pencernaan
Kandungan serat dalam gandum utuh berfungsi sebagai prebiotik, yang berarti dapat merangsang pertumbuhan bakteri baik dalam usus.
Bakteri ini membantu proses pencernaan dan penyerapan nutrisi. Selain itu, serat membantu melancarkan buang air besar dan mencegah sembelit.
Pencernaan yang lancar berkontribusi pada metabolisme tubuh yang sehat, mendukung detoksifikasi alami, dan membantu menjaga keseimbangan berat badan.

BACA JUGA:Ini Cara Pendaftaran Online Puskesmas yang Bisa Kamu Ikuti

BACA JUGA:Pergub Penetapan Tarif Air Minum se-Provinsi Bengkulu Masih Dibahas, Kira-kira Berapa?

4. Meningkatkan metabolisme
Gandum utuh mengandung sejumlah vitamin dan mineral penting, termasuk vitamin B kompleks seperti niasin, riboflavin, dan asam folat.
Vitamin B kompleks berperan dalam meningkatkan metabolisme tubuh, membantu tubuh mengubah makanan menjadi energi lebih efisien.
Metabolisme yang sehat membantu tubuh membakar kalori lebih cepat, yang sangat mendukung upaya penurunan berat badan dan menjaga energi tetap stabil sepanjang hari.

BACA JUGA:Jangan Tetap Acuhkan Keselamatan, Pelanggar Lalu Lintas Bisa Ditilang Berulang Kali

BACA JUGA:Jangan Anggap Sepele, Pelaku Kejahatan Selalu Mengintai, Polisi Ingatkan Hal Penting Ini

5. Mengurangi risiko penyakit jantung
Konsumsi gandum utuh secara teratur dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh.
Ini berkat kandungan serat larut dalam gandum utuh, yang dapat mengikat kolesterol dalam usus dan membuangnya melalui proses pencernaan.
Menurunnya kadar kolesterol jahat secara langsung mengurangi risiko penyumbatan pembuluh darah yang dapat menyebabkan penyakit jantung.
Dengan manfaat tersebut, gandum utuh tidak hanya membantu menurunkan berat badan, namun juga menjaga kesehatan jantung dalam jangka panjang.

Editor: Suswadi AK

Kategori :