radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Anggota Bawaslu Bengkulu Selatan, M. Arif Hidayat, S.Pd.I mengimbau,
pasangan calon (paslon) gubernur-wagub dan paslon bupati-wabup peserta pilkada serentak tahun 2024 hanya fokus menyampaikan visi misi saat kampanye.
BACA JUGA:DBD Menular atau Tidak? Ini Fakta Penting yang Perlu Diketahui
Jangan menyampaikan pernyataan pernyataan diluar konteks kampanye.
“Saat berkampanye, paslon ataupun tim pemenangan sebaiknya fokus saja menyampaikan visi misi dan program kepada masyarakat. Jangan menyinggung hal-hal lain yang tidak penting, apalagi yang mengarah provokasi,” kata Arif.
Dikatakan Arif, tahapan kampanye adalah momentum paslon untuk “menjual” program kepada masyarakat. Sampaikan program yang akan direalisasikan jika diberi amanah menjadi kepala daerah.
BACA JUGA:Peserta Didik SD di Seluma Akan Ikuti ANBK Gelombang Kedua
“Disaat masa kampanye inilah paslon diberi ruang yang luas untuk menyampaikan visi misi dan program kepada masyarakat. Tujuannya adalah untuk menyakinkan masyarakat menentukan pilihan pada hari pemungutan suara nanti,” ujar Arif.
Tahapan kampanye pilkada jangan diisi dengan hal-hal yang negatif, yang bisa merusak demokrasi.
Misalnya melakukan kampanye dengan cara menjelekan lawan, membawa isu sara, atau cara curang lainnya. Jika hal itu terjadi, tentu dapat mencoreng pilkada yang jujur dan adil.
BACA JUGA:Terdampak Bencana, Warga 5 Desa Di Kecamatan Kedurang Terima Bantuan Beras
“Masa kampanye tersisah kurang satu bulan lagi. Kami mengimbau paslon memanfaatkan waktu itu untuk berkampanye dengan cara yang positif,” ujar Arif. (yoh)