RadarSelatan.bacakoran.co - Pernah dengar informasi yang menyebut bahwa konsumsi nanas bisa berbahaya untuk ibu hamil?
Katanya, makan buah nanas dapat menyebabkan keguguran pada ibu hamil, terutama jika dikonsumsi pada trimester awal. Namun, benarkah buah nanas merupakan penyebab keguguran?
BACA JUGA:Ini Tanda Batuk yang Berbahaya pada Anak
BACA JUGA:Seluruh Desa dan Kelurahan Jadi Kampung KB, Perlu Dioptimalkan
Sebelumnya perlu diketahui, buah nanas memiliki kandungan enzim bromelain, yang dapat memecah protein dalam tubuh. Enzim ini dapat berbahaya pada janin, karena pada trimester awal, janin masih terdiri atas sel protein sederhana.
Jika ibu hamil mendapatkan asupan bromelain, hal ini diduga dapat menyebabkan perdarahan dan keguguran.
BACA JUGA:Seluma Pastikan Terus Berbenah Setelah Jadi Tuan Rumah MTQ 2026
BACA JUGA:Uang DL Belum Kunjung Dibayar, Mantan Dewan Kembali Gelar “Aksi”
Tak hanya itu, bromelain juga dapat merangsang leher rahim untuk melunak dan melonggar, sehingga dapat memicu persalinan dini.
Meski dalam jumlah kecil tidak membahayakan nyawa janin, sebaiknya ibu hamil memang menghindari konsumsi nanas dalam jumlah banyak atau menghindarinya sama sekali jika memiliki perut yang sensitif.
Sebab, asam dalam nanas dapat menyebabkan perut mulas dan menaikkan asam lambung. Jika mengonsumsi jus nanas yang belum cukup matang, bromelain yang terkandung bisa menyebabkan diare.
BACA JUGA:Tingkatkan Pelayanan Publik Soal Stunting, Ombudsman Kunjungi Kaur
BACA JUGA:Kapolda Bengkulu Ajak Masyarakat Jaga Kamtibmas Jelang Pilkada
Selain itu, ibu hamil yang mengidap diabetes gestasional juga perlu berhati-hati dalam mengonsumsi buah nanas, terutama dalam bentuk jus.
Sebab, jus buah adalah sumber gula alami terkonsentrasi tinggi dari buah-buahan utuh, sehingga dapat membuat gula darah meningkat tajam jika dikonsumsi dalam jumlah besar.
Waspadalah dan segera cari bantuan medis jika mengalami reaksi alergi setelah mengonsumsi buah nanas, seperti bengkak di mulut, reaksi kulit (merah, gatal, bengkak), asma, pilek atau hidung tersumbat.
BACA JUGA:Ketok Palu APBD Provinsi Bengkulu 2025 Ditargetkan November
BACA JUGA:Dokumen Tanah Jenis Ini Tidak Berlaku Lagi, Segera Datang Ke BPN dan Urus Sertifikat
Reaksi alergi ini biasanya terjadi dalam beberapa menit setelah mengonsumsi nanas. Kamu juga lebih mungkin untuk mengalami alergi nanas jika memiliki alergi terhadap serbuk sari atau lateks.
Editor: Suswadi AK