radarselatan.bacakoran.co, TAIS - Memasuki masa tahapan pelaksanaan kampanye pasangan calon (paslon) yang akan maju pada Pilkada Seluma.
Pemuda Seluma meminta agar Pilkada Seluma bisa dilaksanakan secara damai tanpa ujaran kebencian serta tanpa isu suku, agama, ras dan antar golongan (SARA).
BACA JUGA:Pastikan Kinerja Berjalan, Pjs Bupati Bakal Datangi Seluruh OPD
Alumni Akademi Pemilu dan Demokrasi (APD) Seluma Anton Suprianto mengatakan masing-masing paslon harus bisa merangkul seluruh masyarakat serta menarik simpati masyarakat melalui cara-cara yang elegan.
Tanpa harus saling menghujat serta saling menjatuhkan. Apalagi sampai melontarkan ujaran kebencian.
"Kami selaku pemuda pemerhati Pilkada serta alumni APD, tentunya sangat berharap kepada kedua paslon yang akan maju Pilkada Seluma untuk bisa menarik simpati masyarakat dengan cara yang baik.
BACA JUGA:Remaja Pembacok 2 Warga dan Polisi Diganjar Penjara12 Bulan
Jangan melontarkan ujaran kebencian, saling menghujat, menyebarkan berita hoaxs. Apalagi saling memfitnah," tegasnya.
Anton berharap agar kedua paslon baik Erwin Octavian-Jonaidi (Erjon) maupun Teddy Rahman-Gustianto (Teguh) bisa menyuarakan gagasan dan program yang akan dilaksanakan jika mereka terpilih nanti.
Sehingga masyarakat bisa memilih paslon mana yang nantinya akan dipilih pada pemungutan suara 27 November mendatang.
BACA JUGA:Jangan Mau Dibohongi, Beasiswa PIP Murni Milik Kemendikbudristek RI, Bukan Calon Tertentu
"Kedua paslon kami minta untuk menyampaikan visi dan misi, kemudian program kerja yang akan dilaksanakan 5 tahun kedepan kepada masyarakat saat pelaksanaan kampanye.
Jangan sampai menyampaikan ujaran kebencian, fitnah serta hoax yang bisa berujung pada perpecahan masyarakat," pungkas Anton. (rwf)