Optimis Usulan Program PISEW Diakomodir

radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA – Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kabupaten Bengkulu Selatan, Decky Zulkarnaen, S.Sos optimis usulan program Pengembangan Infrastruktur Sosial Wilayah (PISEW) tahun 2024 di Kabupaten Bengkulu Selatan teralisasi di perubahan anggaran tahun ini.

Mengingat untuk tahun 2024 ini ada beberapa paket pekerjaan fisik pengembangan infrastruktur sosial wilayah. Program PISEW merupakan satu kebijakan pemerintah pusat dalam membangun infrastruktur maupun ekonomi masyarakat di pedesaan. 

BACA JUGA:Jelang Akhir Masa Jabatan, Jokowi Ingatkan Jaga Stabilitas Politik

Tahun 2024 ini Dinas Perkim Bengkulu Selatan mengusulkan sepuluh paket program PISEW ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) RI.

BACA JUGA:Lapak Pedagang Ganggu Marka Jalan, Erwin: Maunya Ditertibkan Terus!

Dari sepuluh paket usulan tersebut, hanya delapan paket pekerjaan fisik yang disetujui oleh pemerintah pusat. Adapun lokasi PISEW ini tersebar di Tiga Kecamatan, yakni Kecamatan Bunga Mas, Kecamatan Ulu Manna dan Kecamatan Manna. 

BACA JUGA:Disdukcapil Memberikan Pelayanan Adminduk Kepada Disabilitas

"Untuk lokasi pembangunan infrastuktur sosial wilayah sudah dilakukan survei lokasi beberapa waktu lalu, lokasi-lokasi itu usulan desa yang nanti pendanaan dari APBN dan mudah-mudahan akan dibangun pada APBD Perubahan 2024 ini," kata Dicky.

BACA JUGA:Spanyol Satu-satunya Negara Tampil Sempurna di Fase Grup Piala Eropa 2024

Dikatakan Dicky, dari beberapa paket proyek PISEW tahun 2024 ini Dinas Perkim Bengkulu Selatan berharap ada peningkatan ekonomi maupun infrastruktur di wilayah tersebut. Mengingat dalam proyek ini pembangunan yang dilakukan tidak hanya soal jalan ataupun infrastruktur fisik. Akan tetapi meliputi ekonomi, seperti dermaga yang intinya untuk pengembangan ekonomi masyarakat setempat.

BACA JUGA:Delapan Negara Pastikan Tiket Babak 16 Besar Piala Eropa 2024

"Dengan program ini diharapkan juga bisa memicu peningkatan perekonomian masyarakat," pungkasnya. (one)