Atasi Kekeringan, Pemkab dan Kodim 0425 Serahkan Mesin Pompa ke Poktan

SERAHKAN: Sekda Seluma H. Hadianto didampingi Dandim 0425 Seluma Letkol Arh Dedy Hendaryarmoko menyerahkan bantuan mesin pompa kepada kelompok tani-Fauzan-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co, TAIS - Mengantisipasi bahaya kekeringan di masa mendatang, Pemkab Seluma dan Kodim 0425 Seluma menyerahkan bantuan mesin pompa kepada kelompok tani (Poktan) penerima.

Penyerahan bantuan mesin pompa air dilakukan langsung Dandim 0425 Seluma Letkol Arh Dedy Hendaryatmoko dan Sekda Seluma H. Hadianto di Makodim 0425 Seluma.

BACA JUGA:DKP Pastikan Kualitas Beras Bapang Baik dan Stok Pangan Aman

Sekda mengingatkan bahwa bantuan mesin pompa yang disalurkan bukan untuk perorangan. Namun untuk poktan. Sehingga harus bisa digunakan secara bersama-sama dan dirawat dengan baik.

"Perlu diingat bahwa bantuan mesin pompa air ini merupakan bantuan untuk bersama, untuk kelompok. Serta harus dimanfaatkan secara bersama. Yang penting dirawat, sehingga bisa dimanfaatkan untuk jangka waktu yang lama," tegas Sekda.

BACA JUGA:Jokowi Beli Sapi Warga Padang Berangin Bengkulu Selatan Untuk Kurban, Beratnya Hampir 1 Ton

Sementara itu Dandim mengatakan pembagian mesin pompa merupakan bagian dari perhatian pemerintah melalui Kementerian Pertanian untuk ketersediaan pangan dan mengantisipasi perubahan cuaca El Nino.

"Untuk mengatasi darurat pangan, terkhusus di wilayah Seluma dalam jangka waktu beberapa tahun ke depan. Pemerintah pusat telah memberikan bantuan terhadap kelompok tani melalui Kodim 0425 Seluma," tegas Dandim.

BACA JUGA:Satrio Bimo, Sapi Jumbo Milik Anggota Polisi Terpilih Jadi Sapi Kurban Jokowi

Ditambahkan Kepala Dinas Pertanian Seluma Arian Sosial, pelaksanaan program pompanisasi dalam rangka perluasan areal tanam bersama Kodim 0425 Seluma.

Saat ini 26 unit mesin pompa sudah tiba di Seluma. Seluruhnya sudah dibagikan kepada Poktan penerima.

BACA JUGA:Tersangka Narkoba “Berkicau”, Polisi Bekuk 1 Pengedar dan Pemakai Sabu-sabu

"Program PAT melalui pompanisasi ini sasarannya adalah sawah yang kesulitan air. Sehingga tidak bisa diolah. Namun ada sumber air di dekat persawahan tersebut.

Serta letaknya lebih rendah dari sawah. Sehingga harus didorong menggunakan pompa agar air bisa naik dan bisa mengairi sawah yang kekeringan," tuntas Arian. (rwf)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan