Ini Langkah Pengobatan saat Mengalami Muntaber
Langkah pertama yang perlu dilakukan untuk mengatasi muntaber adalah memperbanyak konsumsi cairan untuk menggantikan yang keluar dari tubuh.-istimewa-halodoc
RadarSelatan.bacakoran.co - Muntaber adalah gangguan yang menyebabkan seseorang mengalami muntah dan diare. Gangguan ini umumnya tidak membahayakan, tetapi perlu diwaspadai saat menyerang anak-anak karena dapat menimbulkan dehidrasi.
Tahapan awal dari gangguan ini adalah menggigil dan demam yang bisa disertai dengan mual. Setelah itu, barulah pengidapnya mengalami muntah, diare, hingga perasaan nyeri yang parah.
BACA JUGA:Tahi Lalat Baru Bermunculan, Apa Penyebabnya?
BACA JUGA:Waspada Onikolisis saat Kuku Terlepas dengan Sendirinya
Saat mengalami muntaber, inilah tahapan penting yang perlu kamu lakukan agar kondisinya tidak semakin memburuk:
1. Perbanyak konsumsi cairan
Cara paling awal untuk mengatasi muntaber adalah dengan mengembalikan cairan tubuh yang keluar melalui keringat, muntah, dan diare. Hal ini untuk mencegah dehidrasi yang bisa menimbulkan kondisi fatal jika dibiarkan.
Jenis cairan yang direkomendasikan untuk dikonsumsi, antara lain:
* Konsumsi air putih atau sup dengan kaldu.
* Konsumsi minuman yang dapat membantu penggantian elektrolit, seperti minuman olahraga atau air kelapa.
* Konsumsi teh tertentu, seperti jahe, untuk menenangkan perut dan meredakan mual (hindari teh dengan kafein tinggi).
Kamu juga dapat mengonsumsi beberapa pilihan obat muntaber yang ampuh mengatasi kondisi ini.
BACA JUGA:Pantai Tanjung Kait di Tanggerang, Objek Wisata Bernuansa Kampung Nelayan
BACA JUGA:Pesona Pantai Pasir Putih PIK2, Tempat Liburan Seru Bersama Keluarga, Lokasinya Dekat Ibu Kota
2. Minum Oralit
Seseorang yang mengidap muntaber perlu mencegah kadar elektrolit menurun akibat cairan tubuh yang berkurang. Minum oralit dapat menghentikan masalah tersebut.
Kamu bisa membuat sendiri oralit dengan campuran air hangat, garam, dan gula. Jika ingin lebih mudah, beli produk yang sudah siap untuk diolah dan segera konsumsi.
Kandungan natrium dari garam dapat membantu dalam menahan cairan tidak keluar dari tubuh. Serta glukosa dapat mengembalikan elektrolit yang hilang. Maka dari itu, langkah ini salah satu yang penting untuk menjaga kesehatan saat terserang muntaber.
BACA JUGA:Petani Wajib Tahu, Ini Perbandingan Padi Kolosebo dan Padi Wangi Prima Gold
BACA JUGA:Padi Kolosebo, Padi Unggul Yang Sempat Diburu Para Petani Karena Hasil Melimpah
3. Mengonsumsi Makanan yang Mudah Dicerna
Pastikan untuk mengonsumsi berbagai makanan yang lembut dan mudah untuk dicerna. Cobalah untuk fokus mengembalikan energi tubuh dengan beberapa makanan, seperti pisang dan nasi lembek atau bubur. Dua makanan ini dapat mengembalikan tenaga untuk membantu tubuh lebih cepat pulih.
4. Beristirahat dengan Cukup
Saat mengalami muntaber, tubuh perlu istirahat untuk melawan infeksi. Kamu perlu mendapatkan tidur yang cukup dan mengurangi aktivitas yang dilakukan hingga benar-benar sembuh. Pada mode istirahat, tubuh bekerja keras dalam mengatasi infeksi serta mengembalikan kondisi kembali normal.
BACA JUGA:2 Padi Unggul Turunan Ciherang, Malai Panjang, Tahan Hama dan Penyakit
BACA JUGA:Keunggulan Padi Bima Sakti, Buah Banyak dan Tahan Rebah, Cocok DItanam Pada Musim Hujan
5. Konsumsi Obat-obatan
Ada beberapa obat yang bisa dikonsumsi agar muntaber bisa lebih baik. Obat ini sebaiknya dikonsumsi dengan resep dari dokter untuk memastikan efektivitasnya dan menghindari berbagai efek sampingnya.
Berikut beberapa obat tersebut:
* Acetaminophen
Obat ini dapat dikonsumsi untuk mengatasi demam atau nyeri. Konsumsi obat ini sesuai petunjuk yang ada pada label disertai minuman secukupnya dan mengonsumsi makanan sebelumnya.
* Obat Antiemetik
Jenis obat ini dapat meringankan mual. Beberapa contoh dari obat antiemetik, antara lain promethazine, prochlorperazine, dan lainnya. Dengan mengonsumsi obat ini, diharapkan mual dan diare benar-benar berhenti.
BACA JUGA:Cocok Ditanam Saat Musim Hujan, Ini 4 Benih Padi Tahan Rebah dan Hasil Melimpah