PAD Dari Pajak Restoran di Seluma Capai Rp 800 Juta

Kepala Bapenda Seluma Suparjoh-Ist-radarselatan.bacakoran.co

RadarSelatan.bacakoran.co, TAIS - Pemkab Seluma melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) terus melakukan optimalisasi capaian pendapatan asli daerah (PAD). Salah satunya dari sektor pajak dan retribusi. Yakni pajak restoran atau pajak rumah makan. Hingga akhir Oktober lalu, capaian pajak restoran ini sudah mencapai Rp 800 juta. Dari target pajak restoran ini sebesar Rp 1,3 miliar.

BACA JUGA:Soal Warem, Satpol PP Tunggu Laporan Masyarakat

BACA JUGA:202 Desa dan Kelurahan di Seluma Dapat Kulintang, Rebana dan Lengguai

Kepala Bapenda Seluma, Suparjoh mengatakan, pihaknya optimis target pajak restoran tercapai sampai akhir tahun 2024 ini. Karena masih menyisakan waktu sampai akhir tahun ini.

BACA JUGA:Mobil Legendaris Honda T360 Bangkit, Hadir Lebih Modern dan Tangguh, Ini Infolengkapnya

BACA JUGA:Pesona dan Daya Tarik Air Terjun Batu Layang di Bengkulu Utara, Destinasi Wisata Perawan Di Dalam Hutan Rimba

“Saat ini kami optimis target PBB akan tercapai. Meskipun baru terkumpul Rp 800 juta. Namun sampai akhir tahun kami pastikan akan tercapai sebesar Rp 1,3 miliar. Seperti target yang ditetapkan,” ujar Suparjoh kepada wartawan.

BACA JUGA:Pesona Bukit Watu Meja di Banyumas, Melihat Keindahan Alam dari Ketinggian, Cocok Untuk Tempat Bersantai

BACA JUGA:Pemandian Air Panas Ciracas Purwakarta: Tiket Masuk, Daya Tarik dan Rute

Disampaikannya, Pemkab Seluma terus menggenjot sumber PAD, guna mendukung percepatan Pembangunan di Kabupaten Seluma. Kurun waktu kurang 2 bulan, Bapenda memastikan pajak restoran ini akan mencapai target yang ditentukan. “Saat ini tim penagihan masih terus bekerja optimal. Untuk perolehan pajak dan retribusi daerah,” tegasnya.  

BACA JUGA:Keindahan dan Daya Tarik telaga Sunyi di Purwakarta, Air Jernih dan Sejuk, Suasana Tenang dan Nyaman

BACA JUGA:Objek Wisata Curug Gede Di Purwakarta: Harga Tiket, Rute dan Aktivitas Menarik

Sedangkan realisasi capaian PAD Kabupaten Seluma dari sektor PBB tercatat hingga akhir Oktober 2024 mencapai 83 persen.Dari target PBB tahun 2024 sebesar Rp 1,8 miliar. “Kalau untuk realisasi PAD dari sektor PBB sampai akhir Oktober ini mencapai Rp 1,5 miliar rupiah atau 83 persen,” pungkasnya.

(rwf)

Tag
Share