Anak Demam, Baiknya Kompres Air Hangat atau Dingin?

masih banyak orangtua yang bingung saat anak demam, apakah mereka perlu diberikan kompres dingin atau kompres hangat?-istimewa-halodoc

RadarSelatan.bacakoran.co - Demam merupakan kondisi ketika suhu tubuh melebihi 37 derajat Celcius. Selain orangtua, anak juga rentan mengalami demam. Biasanya, hal ini disebabkan oleh infeksi, alergi, hingga kejadian ikutan pasca imunisasi atau vaksin.
Sebenarnya, demam merupakan tanda umum bahwa tubuh anak sedang melawan infeksi. Jika anak merasa tidak nyaman, ibu bisa coba lakukan kompres demam untuk menurunkan suhu tubuh.

BACA JUGA:4 Tips Cara Mengatasi Bayi Sering Kaget saat Tidur

BACA JUGA:DPMD Seluma Tindak Lanjuti Pemecatan Puluhan Kader Kelembagaan

Namun, masih banyak orangtua yang bingung saat anak demam, apakah mereka perlu diberikan kompres dingin atau kompres hangat?
Ketika ditanya, mana yang lebih baik, memberikan kompres panas atau kompres dingin saat anak demam?
Maka jawaban yang tepat adalah memberikan kompres hangat.
Saat kompres hangat diletakkan di bagian tubuh seperti dahi, lipatan ketiak, maupun dada, maka hipotalamus di otak akan menganggap area tersebut terasa “panas”.

BACA JUGA:Sidang Praperadilan, Jaksa Sebut Penyidikan Kasus Tukar Guling Sesuai Prosedur

BACA JUGA:KLA 2024 Dievaluasi, Perda Anak Sangat Dibutuhkan di Bengkulu Selatan

Dengan demikian, hipotalamus akan merespons dengan menurunkan suhu tubuh sehingga lebih “dingin”.
Jadi, bukan kompres es batu yang paling tepat untuk meredakan demam anak.
Namun, perlu diingat bahwa, memberikan kompres hangat bisa lebih sulit dilakukan.

BACA JUGA:Dewan Bakal Kebut Pembahasan RAPBD Provinsi Bengkulu 2025

BACA JUGA:Pertamina Pastikan Bakal Blokir Barcode Yang Disalahgunakan

Orangtua perlu lebih berhati-hati agar air yang digunakan tidak terlalu panas dan tidak berisiko membakar kulit.
Berikut ini cara yang tepat untuk melakukan kompres hangat saat anak demam:
* Siapkan kain lembut dan baskom berisi air hangat. Pastikan air tidak terlalu panas atau bahkan mendidih.
* Rendam kain tersebut di air hangat, sehingga bisa dijadikan kompres.

BACA JUGA:Jelang Akhir Tahun, OPD Harus Segera Realisasikan Anggaran

BACA JUGA:Angka Pengangguran Terbuka di Bengkulu Turun 0,31 Persen

* Ibu bisa segera menempelkan kain tersebut di bagian tubuh yang diinginkan, sampai suhu tubuh anak menurun.
Biasanya, saat seseorang sedang demam tinggi, kain kompres panas bisa dengan cepat berubah suhu karena kontak langsung dengan kulit. Jika air sudah dingin, ganti dengan yang masih hangat.

Editor: Suswadi AK

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan