Waspadai Oknum Yang Menjanjikan Bisa Membantu Kelulusan Seleksi CPNS dan PPPK

Reporter: Wawan Suryadi |

Editor: Suswadi AK |

Minggu , 06 Oct 2024 - 19:54

Sekda Bengkulu Selatan Sukarni M.Si-Istimewa-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Proses dan tahapan seleksi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) maupun Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) lingkungan Pemkab Bengkulu Selatan 2024 sedang berlangsung.

Saat ini masih proses tahapan pelaksanaan seleksi dan dalam waktu dekat akan memasuki tahap tes seleksi kompetensi dasar (SKD).

Apalagi Pemkab Bengkulu Selatan tahun ini membuka lowongan untuk seleksi CPNS sebanyak 60 formasi dan 507 formasi untuk PPPK yang akan dibutuhkan.

Untuk itu Sekda Bengkulu Selatan Sukarni M.Si berpesan agar seleksi penerimaan CPNS dan PPPK ini diikuti dengan baik dan masyarakat tidak mempercayai oknum manapun yang mengaku dapat menjanjikan dan bisa meloloskan tes seleksi CPNS dan PPPK.

Sebab tes tersebut dilaksanakan secara nasional dan melalui sistem Computer Assisted Test (CAT) atau suatu sistem yang dipakai untuk membantu proses seleksi dengan alat bantu komputer. Sehingga dipastikan hasil seleksi murni dari nilai yang didapat masing-masing peserta.

Oleh sebab itu pemerintah daerah, sebut Sekda, tidak punya andil ataupun kewenangan untuk meloloskan peserta tes CPNS dan PPPK. Karena itu menjadi kewenangan penuh panitia seleksi nasional (Panselnas) pusat.

Pemkab Bengkulu Selatan selaku panitia seleksi daerah (Panselda) hanya membantu manfasilitasi pelaksanaan seleksi saja.

“Semuanya sudah melalui sistem CAT, jadi jangan percaya oknum yang dapat meloloskan. Ikuti saja prosedur dan siapkan internal masing-masing dengan baik dan teruslah belajar dan latihan,” pesan Sekda Sukarni.

Senada, disampaikan Kepala BKPSDM BS, H.Abdul Karim, S.Sos dirinya mengingat bahwa pelaksanaan tes CPNS dan PPPK di Indonesia dilaksanakan secara serentak dengan sistem CAT.

waspadai oknum yang menjanjikan bisa membantu kelulusan seleksi cpns dan pppk                            radarselatan.bacakoran.co, kota manna - proses dan tahapan seleksi penerimaan calon pegawai negeri sipil (cpns) maupun pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (pppk) lingkungan pemkab bengkulu selatan 2024 sedang berlangsung.
saat ini masih proses tahapan pelaksanaan seleksi dan dalam waktu dekat akan memasuki tahap tes seleksi kompetensi dasar (skd).
baca juga:capaian pajak ranmor di bengkulu selatan lampaui rp14 miliar
apalagi pemkab bengkulu selatan tahun ini membuka lowongan untuk seleksi cpns sebanyak 60 formasi dan 507 formasi untuk pppk yang akan dibutuhkan.
untuk itu sekda bengkulu selatan sukarni m.si berpesan agar seleksi penerimaan cpns dan pppk ini diikuti dengan baik dan masyarakat tidak mempercayai oknum manapun yang mengaku dapat menjanjikan dan bisa meloloskan tes seleksi cpns dan pppk. 
baca juga:kejari bengkulu selatan serius tanggapi dugaan pemotongan pip
sebab tes tersebut dilaksanakan secara nasional dan melalui sistem computer assisted test (cat) atau suatu sistem yang dipakai untuk membantu proses seleksi dengan alat bantu komputer. sehingga dipastikan hasil seleksi murni dari nilai yang didapat masing-masing peserta. 
baca juga:kredit bank macet, pns dan perangkat desa dipanggil jaksa
oleh sebab itu pemerintah daerah, sebut sekda, tidak punya andil ataupun kewenangan untuk meloloskan peserta tes cpns dan pppk. karena itu menjadi kewenangan penuh panitia seleksi nasional (panselnas) pusat.
pemkab bengkulu selatan selaku panitia seleksi daerah (panselda) hanya membantu manfasilitasi pelaksanaan seleksi saja.
baca juga:kpu rancang debat pilgub bengkulu 3 kali, materi dan jadwal?
“semuanya sudah melalui sistem cat, jadi jangan percaya oknum yang dapat meloloskan. ikuti saja prosedur dan siapkan internal masing-masing dengan baik dan teruslah belajar dan latihan,” pesan sekda sukarni.
senada, disampaikan kepala bkpsdm bs, h.abdul karim, s.sos dirinya mengingat bahwa pelaksanaan tes cpns dan pppk di indonesia dilaksanakan secara serentak dengan sistem cat.
baca juga:laporan dilengkapi, mahasiswa ini minta wak demin segera diproses
dengan begitu tidak ada peluang bagi oknum untuk memanfaatkan situasi dapat meluluskan peserta.
peserta diwajibkan belajar dan satu-satunya cara lolos adalah melengkapi berkas dan mengikuti semua aturan yang dikeluarkan oleh pemerintah melalui bkn.
ia berharap tidak ada masyarakat yang mempercayai oknum manapun apalagi sampai memberikan uang pelicin untuk bisa diluluskan.
baca juga:gugatan ditolak, harapan reskan-faizal jadi peserta pilkada bengkulu selatan sirna
"jangan sampai ditipu dan tertipu dengan oknum, sekarang tes cpns dan pppk secara serentak melalui sistem cat, dengan sistem ini sudah dipastikan kemurnian hasilnya, maka yang dinyatakan lulus peserta yang benar-benar punya kompetensi," pungkasnya. (one)