Tak Setor Pajak, Warga Bengkulu Utara Rugikan Negara Rp186 Juta
DITAHAN: Tersangka pengemplang pajak dilimpahkan ke Kejati Bengkulu dan akan ditahan -Lisa Rosari-radarselatan.bacakoran.co
RadarSelatan.bacakoran.co, BENGKULU - Direktorat Kantor Pajak Bengkulu Lampung, melimpahkan berkas dan tersangka pengemplang pajak ke Penyidik Tindak Pidana Khusus Kejati Bengkulu, Kamis (12/9).
BACA JUGA:Peduli Sesama, Pemkab Bengkulu Selatan Salurkan Bantuan Kaki dan Tangan Palsu
BACA JUGA:Sungai Air Mertam Menghitam Lagi, Ada Apa?
Tersangka adalah AN warga Bengkulu Utara yang merupakan Direktur PT Putra Pekal dan Asahi. Tersangka diketahui melakukan pemungutan pajak terhadap beberapa vendor dan konsumennya dan tidak dilakukan penyetoran ke kas negara. Akibatnya negara mengalami kerugian sebesar Rp186 juta.
BACA JUGA:AMDK Berseri dan Kopi Bubuk Kaur, Jadi Target Investasi BI
BACA JUGA:Keindahan Pantai Kedu Warna di Kalianda, Sensasi Berlibur yang Mekjubkan di Lampung Selatan
PPNS Kanwil DJP Bengkulu dan Lampung, Awwam Munajat mengatakan, penetapan tersangka dilakukan sejak 2023. “Tersangka sempat kabur ke Jambi sejak bulan Juli,” kata Awwam.
BACA JUGA:Keindahan Curug Nangga, Air Terjun 7 Tingkat, Destinasi Wisata Memukau dan Alami
Dalam pelariannya di di Provinsi Jambi, tersangka bekerja disebuah perusahaan Arang. Awwam mengatakan, pihaknya kemudian berkoordinasi dengan Bareskrim Polri, Polda Jambi dan Polres Muara Bungo dan tersangka berhasil dibekuk tanpa perlawanan pada 14 Agustus lalu. “Tersangka ini sempat buron beberapa bulan, bekerja di perusahaan Arang di Provinsi Jambi,” kata Awwam.
BACA JUGA:Empat Formasi CPNS Pemkab Bengkulu Selatan Kosong Pelamar
BACA JUGA:Terkait Formasi Kosong Pelamar, BKD Koordinasi ke Menpan - RB
Kasi Penuntutan Kejati Bengkulu Arief Wirawan mengatakan, tersangka dilakukan penahanan selama 20 ari kedepan di Rutan Bengkulu. Tersangka dijerat dalam pasal 39 ayat 1 huruf C dan I Undang Undang Nomor 28 tahun 2007 Tentang Perpajakan. “Tersangka ditahan selama 20 hari kedepan,” katanya.
(cia)
- Tag
- Share
-
-
