Belasan Unit Rumah Terancam Hilang Diterjang Abrasi Sungai Air Alas

radarselatan.bacakoran.co, SEMIDANG ALAS MARAS - Belasan rumah di Kelurahan Kembang Mumpo Kecamatan Semidang Alas Maras (SAM) terancam hanyut akibat abrasi Sungai Air Alas.

Hingga kemarin abrasi Sungai Air Alas belum juga ditangani Pemprov Bengkulu maupun Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) atau Balai Pengelolaan Jalan Nasional (BPJN).

BACA JUGA:DKP Bengkulu Kembangkan Budidaya Ikan Sistem Bioflok

Beberapa bulan lalu, DPRD Seluma sudah mengusulkan ke BPJN serta BWSS, termasuk ke Pemprov Bengkulu untuk mengatasi masalah abrasi tersebut. Namun sampai kemarin belum juga ada tindak lanjut dari usulan yang disampaikan.

Mantan Anggota DPRD Seluma Dirhanjoyo mengatakan belasan unit rumah sudah berada di bibir Sungai Air Alas.

Aliran Sungai Air Alas juga hanya berjarak 15 meter dari badan jalan nasional jalur lintas barat (Jalinbar) yang ada di Seluma. Padahal sebelumnya jarak badan jalan masih jauh dari bibir Sungai Air Alas.

BACA JUGA:Polres Bengkulu Tetapkan 2 Tersangka Kasus Penganiayaan

"Setiap hari bibir sungai terus terkikis oleh Sungai Air Alas. Jaraknya ke jalan nasional tinggal 15 meter. Nah kalau untuk belasan rumah warga sudah berada di bibir Sungai Air Alas. Jika tidak segera ditangani, maka dipastikan belasan rumah tersebut akan hanyut dan hilang," tegas Dirhanjoyo.

Dirhanjoyo meminta Pemkab Seluma untuk mengambil langkah dengan menyampaikan laporan kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Karena masalah abrasi sungai yang mengancam jalan nasional bisa ditangani oleh BNPB langsung. 

BACA JUGA:HUT Lantas Sumbang 20 Kantong Darah

"Pemkab Seluma juga bisa mengusulkan langsung ke BPNB, karena jalan nasional serta bencana abrasi yang mengancam jalan nasional bisa diambil alih BNPB. Seperti jalan yang terkena abrasi di Padang Bakung dan Muara Maras," pungkas Dirhanjoyo. (rwf)